Foto: AMPG Bali dan KPPG Bali bersama Satgas Covid-19 Golkar Bali menyerahkan bantuan di Desa Adat Kutuh Kelod, Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Sabtu (9/5/2020).

Tabanan (Metrobali.com)-

AMPG (Angkatan Muda Partai Golkar) Provinsi Bali terus bergerak mendukung Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid-19 di Desa Adat yang berada di garda terdepan berjuang untuk memutus mata rantai penularan Covid-19.

“Satgas Gotong Royong Pencegahan Covid-19 di Desa Adat harus terus kita dukung dan berikan bantuan,” kata Ketua AMPG Bali Ketut Nesa usai menyerahkan bantuan kemanusiaan di Desa Adat Kutuh Kelod, Kerambitan, Kabupaten Tabanan, Sabtu (9/5/2020).

Bantuan yang diserahkan bersama KPPG (Kesatuan Perempuan Golkar) Bali dan Satgas Covid-19 Partai Golkar Bali berupa 150 pcs masker, 5 APD (Alat Pelindung Diri) dan 125 botol hand sanitizer.

Hadir pula Ketua KPPG Bali I Gusti Ayu Putu Ardaba Korry dan Ketua Satgas Covid-19 Partai Golkar Bali Komang Agus Satuhedi serta jajaran.

AMPG Bali mengaku bersyukur bahwa Desa Adat Kutuh Kelod, Kerambitan, Kabupaten Tabanan belum ada ditemukan warga atau krama yang positif terpapar Covid-19.

Kondisi dinilai tidak lepas dari totalitas kerja kemanusiaan dari Satgas Gotong Royong Covid-19 di Desa Adat serta juga kesadaran dan kedisiplinan warga menjalankan berbagai imbauan pemerintah.

“Di sana (Desa Adat Kutuh Kelod) belum ada kena positif Covid-19. Ini bagus dan harus dipertahankan. Tetap waspada, jangan lengah, jangan kendor,” kata Ketut Nesa yang juga Wakil Ketua Bidang Pemuda dan Olahraga DPD Partai Golkar Bali ini.

Pihaknya pun meminta Satgas Covid-19 di Desa Adat dan pihak terkait lainnya mewaspadai adanya kepulangan PMI (Pekerja Migran Indonesia) ke tempat asal masing-masing. Mereka harus tetap dipantau dan harus betul-betul dipastikan bebas dari Covid-19.

“Pencegahan sudah ketat. Tapi yang harus tetap diwaspadai adalah akan adanya PMI yang pulang. PMI yang pulang wajib dikarantina, dan harus taat serta disiplin menjalankan karantina agar tidak menularkan kepada yang lainnya,” pungkas Ketut Nesa.

Sementara itu bantuan dari AMPG dan KPPG ini diterima Bendesa Adat Kutuh Kelod Made Kusumahadi bersama Ketua Satgas Covid Banjar Adat Kutuh Kelod Gde Wayan Suardiasa yang juga Kelian Adat Kutuh Kelod dan Ketua Tim Edukasi Gung Candra Gautama.

Ketut Nesa mengungkapkan aksi kemanusiaan dan kepedulian sosial  ini merupakan bagian dari progam kemanusiaan AMPG Bali ikut berpartisipasi melawan Covid-19 dan memutus mata rantai penyebaran virus ini.

“Kami ikut berperan tidak hanya bersama DPD Partai Golkar Bali tapi APMG bergerak bersama KPPG,” ujar Ketut Nesa.

Ia menegaskan AMPG Bali akan terus bergerak membantu Satgas Gotong Royong Covid-19 di Desa Adat  yang menjadi garda terdepan menjaga wilayahnya dari penularan Covid-19.

“Ini baru bantuan tahap pertama. Tahap kedua kami akan turun lagi kesini,” kata Ketut Nesa

Hal senada disampaikan Ketua KPPG Bali I Gusti Ayu Putu Ardaba Korry. Kader muda Golkar Bali ini menegaskan KPPG dan AMPG  turut sebagai garda terdepan mendukung program-program Satgas Covid-19 Golkar Bali dan upaya pemerintah menanggulangi serta memutus mata rantai penularan Covid-19 ini.

“Pengabdian masyarakat merupakan program utama kami,” ujar Ardaba Korry yang juga Koordinator Yayasan Gumi Suci Lestari (GSL) ini.

Ia menambahkan program ini juga akan terus berlanjut dimana Minggu pagi (10/5/2020) KPPG Bali akan melanjutkan pergerakan ke Pasar Bualu Nusa Dua, Badung dengan membagikan masker, hand sanitizer dan lainnya.

Dalam penyerahan bantuan ini hadir pula Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPD Golkar Bali Dr. Komang Suarsana (Mang Kos), pengurus DPD Golkar Bali lainnya seperti Gek Ellyin, Agung Amerta Jaya, kader Golkar yang juga tokoh Puri Grenceng Pemecutan Denpasar Anak Agung Ngurah Agung. (dan)