Atlet Porsenijar Klungkung Keluhkan Sampah
Pelajar yang beralamat di jalan Kresna Semarapura Kelod, Klungkung itu, mengaku tertanggu dengan kondisi lapangan yang kotor.
Utamanya, menurut Dwiki, sampah berupa tusuk sate yang dibuang sembarangan.
“Saya hati-hati dalam berlari. Karena salah salah bisa kena ranjau dari tusuk sate,” jelas di SMPN 1 Semarapura itu.
Bendesa Adat Gelgel, I Wayan Puspa mengakui adanya sampah itu usai upacara pemacekan Agung di Pura Dasar Bhuana Gelgel.
“Nampaknya para warga usai melaksanakan upacara mampir di lapangan itu untuk parkir kendaraan, sekaligus membuang sampah secara sembarangan,” katanya.
Dirinya selaku panitia “piodalan” atau semacam ritual tahunan Pemacekan Agung mengatakan, kalau hal itu menjadi tanggung jawab pihak Desa Dinas Gelgel.
“Kami sudah sampaikan kepada Kades Gelgel, Nengah Soma, kata dia sudah memerintahkan pengelola perkir di lapangan itu untuk membersihkanya,” jelasnya.
Tetapi kalau sampah itu masih ada, dia berjanji akan mengerahkan warganya untuk melakukan kegiatan gotong royong.(*)
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.