Tantangan Gubernur Dianggap Cuma Cari Sensasi, ForBALI Tantang Balik ke Podium Rakyat Sebenarnya
Denpasar, (Metrobali.com) –
Tantangan Gubernur Bali Made Mangku Pastika kepada masyarakat Bali yang menolak rencana reklamasi Teluk Benoa untuk hadir di acara Podium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS) di Lapangan Renon Denpasar pada Minggu (27/3) dianggap sebagai sebuah kelucuan. Hal ini disampaikan Wayan ‘Gendo’ Suardana selaku Koordinator ForBALI pada Sabtu sore (26/3).
“Terkait tantangan Gubernur yang mengajak berdebat, kami menganggap ini lucu, sebab terkait dengan reklamasi, kami sudah sering berdebat langsung baik dengan Gubernur dan jajarannya. Dalam debat itu, Gubernur kalah telak,” ujarnya.
Dalam penjelasannya, pada tanggal 3 Agustus 2013 yang saat itu Gubernur mengeluarkan SK yang melanggar tata ruang, di pertemuan resmi yang dibuatnya tersebut Gubernur kalah telak. “Sudah kalah telak, malah pada tanggal 30 Desember 2013, dia minta ke pemerintah pusat untuk mengubah status kawasan konservasi menjadi kawasan budidaya,” kata dia.
Bahkan, pada debat kajian AMDAL yang digelar dikantornya pada tanggal 29 Desember 2015 lalu, Gubernur Bali juga tidak hadir. “Belum lagi saat upaya mengubah Perpres 45 tahun 2011 menjadi Perpres 51 tahun 2014 (konsultasi publik oleh Badan Koordinasi Penataan Ruang, Red), malah yang diundang saat itu kelompok pro reklamasi saja, sedangkan kami tidak diundang dengan alasan lupa alamat Walhi Bali. Itu kan konyol,” terangnya.
Gendo menambahkan:, “Hal lain, selama ini Gubernur selalu saja mengelak menemui rakyat yang selama hampir 4 tahun intens berdemonstrasi ke Kantor Gubernur Bali, dia selalu berkilah bahwa urusan Reklamasi adalah urusan pusat. Tiba-tiba sekarang dia menantang rakyat berdebat. Sudah sering kalah, lalu tidak tepat janji menyetop rencana Reklamasi, kok sekarang mengajak rakyat debat. Pakai acara tantang menantang pula.
“Cara-cara seperti itu sangat tidak etis dalam kedudukan Mangku Pastika selaku Gubernur. Itu sama seperti melecehkan puluhan Bendesa Pekraman/Adat.” kecam dia.
Tindakan Gubernur Bali dengan menantang masyarakat Bali yang menolak reklamasi dianggap Gendo sebagai sebuah tindakan untuk mencari sensasi belaka dan juga sikap Gubernur Bali yang lagi kebingungan karena derasnya penolakan terjadi. Terlebih dengan sikap resmi 28 desa adat di Bali, termasuk daerah pesisir yang menolak reklamasi.
Selain itu pula, tudingan Gubernur Bali yang mengatakan pihak yang menolak reklamasi Teluk Benoa tidak pernah hadir dalam PB3AS juga sebagai sebuah kebohongan besar. “Siapa bilang kami tidak pernah hadir? Kami pernah hadir kok melalui perwakilan kami. Toh juga tidak ada hasil apapun. Malah yang terjadi Gubernur berkelit reklamasi ini dibawa ke pusat,” ucapnya.
Bahkan, Gendo menduga statemen Mangku Pastika ini sebagai cara untuk mendongkrak PB3AS yang dibuatnya. “Ini lagi-lagi sebagai bentuk mencari sensasi saja setelah menjadi pecundang yang kalah debat di berbagai acara resmi terkait reklamasi dan kami pun menduga, tantangan ini untuk mendongkrak PB3AS yang tidak dikehendaki rakyat,” jelasnya.
“Selama ini podium PB3AS kan tidak dihiraukan oleh rakyat penolak Reklamasi. Rakyat Bali penolak Reklamasi kan sudah punya panggung atau podiium sendiri. Podium berpendapat yang jauh lebih legitimate daripada sekedar podium yang dibuat oleh Gubernur Bali.” Ujar Gendo sambil tersenyum.
Gendo secara retorik mempertanyakan motif tantangan itu:, “Jangan-jangan tantangan itu hanya sekedar menciptakan opini bahwa Gubernur Bali siap berdialog, menciptakan opini seolah-olah masih ada pro kontra sehingga dianggap masih ada celah kompromi padahal di sisi lain rakyat sudah tidak mau berunding? ”
“Kami sih malas meladeni tantangan debat dari pihak sudah nyata kalah telak dalam debat-debat resmi. Diajak debat kalah telak kok sekarang nantang lagi, gak lucu ah!”, tegas Gendo.
Malah sebaliknya, Koordinator ForBALI ini menantang Gubernur Bali untuk hadir di podium yang dikehendaki rakyat. “Rakyat sudah punya podiumnya sendiri, bahkan hampir empat tahun rakyat berjuang di podium rakyat (demonstrasi, Red), toh Gubenur tidak berani hadir,” ujarnya.
Untuk itu pula, ForBALI menantang balik mantan Kapolda Bali tersebut untuk berani datang ke podium rakyat yang sebenarnya. “Kami tidak pernah mengelak untuk hadir di setiap undangan resmi. Sekarang sebaliknya, berani nggak dia (gubernur) hadir untuk menyambut kehendak rakyat? “berani turun ke desa adat-desa adat yang menolak reklamasi gak? atau silakan sore ini (26/3) temui desa Adat Ketewel Sukawati Gianyar yang akan mendeklarasikan sikap penolakan mereka terhadap proyek reklamasi ini.”, tutupnya.
Diketahui sebelumnya, Made Mangku Pastika selaku Gubernur Bali menantang pihak yang menolak reklamasi untuk hadir di PB3AS pada Minggu (27/3) yang juga bertepatan dengan car free day di Renon Denpasar. Tantangan itu disampaikannya pada saat acara Simakrama di Wantilan DPRD Bali pada Sabtu (26/3). RED-MB
37 Komentar
maju trus MMP, biarkan anjing menggongong krn cm itu kemampuan mereka, mereka tdk pny prestasi apa2 selain hny sbg provokator seolah2 sebuah prestasi yg luar biasa, pdhal mereka tk lbh kumpulan orng2 yg sakit hati dan msyrkat labil yg gampang dipengaruhi dg kata2 ajeg bali, dan melestarikan bali, dan pinter mempropaganda dg kata2 RAKYAT bali,,, hahaha rakyat bali yg mana??????????????? ini adalah sebuah sandiwara politik di balik partai partai klh pilgub yg msh sakit hati dan dendam kesumat dgn memainkan trik2 kotor dan memutar balikan fakta seolah2 nt dtng sbg phlawan dan superhero,,hny orng2 bodoh dan tolol sj yg gmpng di bodoh2in,,,,slmt nonton sandiwara politik slm para pemainnya di bayar lncar,,dmi sesuap nasi,,,,
Mungkin sari ini selingkuhannya pak angkuh, kamitidak percaya partai lagi, yang kami percaya hanya ida sang hyang widhi wasa. Karma pastikal Jalan.
mulut dg otak km sanglir, mulut km bilng prcaya dg tuhan tp otak km mnuduh orng lain selingkuh yg blm tntu kbenarannya, , jgn2 km ini sakit jiwa, kacian bgt hidupmu,,
Bayarannya sari dr pak mangku pasti gede nih
yg koar2 pinggir jl pstny lbh gede KAN???
Widih sari dapet angpao berapa?
sy msh mkli, msh bs cari uang sendiri tnpa otak sy di cuci oleh tukang demo kyk si gendo tukng provokator, mmg slm kul jg krjaany cm demo,,
yang dibayar lancar ya kak angku dan kroco begundalnya,Sdr Gendo sydah lama dikenal integritasnya,dia berjuang menyuarakan mayoritas suara rakyat Bali,mau bukti? lihat suara 28 desa adat Bali…
jadi terbukti sudah,siapa anjing menggonggongnya kan?
yg bkin baliho, medsos, dan pemberitaan di tv apa gratis ya???? bgi2 baju kaos hsl sulap ya? itu smua btuh biaya bro, jgn pura2 bgog klo mmg tolol,,
Asal km tau ya sari kami tidak pernah di byar atau minta bayaran ini murni dari hati kami yang mnolak keras para para investor yang nantinya akan menghancurkan bali,, kami gak pernah nyari baju gratis kami bikin dengan aspirasi kami
Sarii… km jg blng kami ini anjing ya.. km lh yg lbh jelek dr anjing… km tdk pernah di byr oleh siapapun.. km tdk kenal dg siapapun di balik ini.m km hnya kenal bendesa kami…kmulah anjing berung krena km sdh di kepung org sana sini.. ingatt suatu saat nanti km akan dptkan karma…
apa yg sdh anda lkukn utk bali, apa yg sdh anda lkukn utk TB, jgn hny bs koar2 ajeg bali pdhl tdk mlkukn apa2 utk bali dan tb, lht tu brp hektar tanah disana tergerus abrasi dan smph mnumpuk dsn,,jgn anggp drmu sdh pling bersih dan paling bnar seolah2 orng lain kuluk berung,,hehe dr ucapanmu sdh thu kwalitas drmu,,,ngaca dlu sblm bilng orla kuluk brung,,
Dunia ini adalah panggung sandiwara, tempat untuk mencari keuntungan pribadi dgn mengorbankan kepentingan yang lebih besar….
Tunjukkan prestasimu…apa prestasimu yang sdah disumbangkan untuk Bali???
Hai seluruh masyarakat yang mengaku dari Bali dan mengaku orang bali…marilah kita berfikir dgn logika dan jangan mau dikendalikan idealismu oleh sekelompok provokator yang akan menghancurkan bali……
Dgn berfikir sehat dan tidak saling sikut, semoga Bali tetap damai…
Sari”
Klo coment berfikir dulu.., msuk akal gk commentnya..? Barisan sakit hati yg mana…? hahaha lucu.., pertarungan pilgub kn partai pdip dg partai diluar pdip.., trus pdip kalah.., kami penolak reklamasi tidak memandang partai apa.., semua partai yg tidak merespon penolakan reklamasi teluk benoa kami kecam..,termasuk pdip yg samasekali tidak ada respon.., walaupun dari kader2nya beberapa ada yg berani menyatakan menolak..! Klo gubernur berani menyatan menilak.., akan dipuja oleh rakyat Bali…, mikir dong…!
jgn anggap pendapatnya sebuah kebenaran mutlak, apa yg sdh anda lakukan dg TB, apakah abrasi yg sdh menghilangkan puluhan hektar tanah disana dan sampah yg menumpuk disana kau anggap drimu melestarikan bali, pke otakmu klo tdk thu knytaan disn,,,
Semeton sareng sami…..menurut saya lbh cepat Gub mau menemui forum rakyat yaitu saat rakyat secara massive turun ke jalan alias demonstrasi seperti bbrp wkt lalu ke ktr Gub, kmarin di bundaran Ngurah Rai Tuban makaasalah akan lbh cepat selesai, misal siang ini jika Gub bersedia hadir di desa Ketewel…….Bravo Pariwisata Budaya Bali, Bravo Rakyat Bali…..
terus brjuang bli Gendo dan séluruh desa adat se Bali….setahu tiang tidak akan pêrnah demo itu di dengar oleh penguasa jk blm trjadi ribut alias uyut.Kita demo,ttp aja mrk santai2 aja.pengusaha jg santai…tau jawaban mrk??demokrasi sah2 aja org demo selama tidak anarkis.jd mw demo seribu kalipun ttp tdk akan di dengar.mungkin aja sbntar lg pengusaha akan realisasikan niatnya utk reklamasi.saat alat berat pertama dtg,ayooo….bulatkan niat tekad kalian utk ‘puputan.. kita apa yg kan terjadi…nunas ring Ida Sesuhunan sane malingga ring Segara Benoa…picayang pemargi….tunjukkan kekuatanMu…astungkara
gendo msh sakit hati sm mmp dan kini saatny bls dendam krn dlu prnh di tangkap wkt demo bakar foto sby …
Yang tiang bingungkan, kalau ingin merevitalisasi teluk benua, yaitu mengeruk pendangkalan perairan lalu menanam kembali tanaman bakau saya sangat setuju.. Persoalan selesai..
Tapi kalau disana ada kepentingan membuat berapa belas pulau baru untuk pembuatan Hotel kah? Disney’s Land kah? Saya sebagai rakyat bali tidak setuju kak mangku..
Katanya revitalisasi? Kok kenyataannya reklamasi.. Big nonsense..
Pak mangku,.. gubernur yg dipilih rakyat bali mhn eling yusa sampun sendeng kauh, mhn lebih bijak membawa nama baik yg pernah disandang,. Jgn sampai rusak seperti gubernur bali.sebelumnya akibat reklamasi serangan,..eling, eling ring raga jabatan itu hanya titipan semua akan musnah seiring umur telah menua,.. yg tersisa hanya nama baik, karma baik u/anak cucu tercinta,.svaha
kebohongan yg diekspose trus menerus dgn cara provokasi melalui media dan pemasangan baliho2 disetiap sudut jalan akan dianggap sebuah kebenaran tuhan oleh klompoknya, tunjukan dlu prestasimu utk bali, knp bandara hsl reklamasi, galian2 di klungkung dan bangli tdk prnh ada yg demo ,,??? apakah krn bkn MMP? klo mau melawak dan melucu mending ikut susi sm lolak sj,,,ato biar lbh tenar ikut sule sj, itupun klo pny bakat melawak,, ya klo tdk pny cukup modal sele mlablab,,,(GEBUH)
Pejabat digaji dari pajak n uang rakyat, sudah sepantasnya dia berbuat untuk rakyat. Sebagai pejabat di Bali sudah sepantasnya anda berbuat untuk rakyat Bali karena pajak rakyat Bali yang menghidupi para pejabat. Arogan sekali anda kalau menilai diri anda sudah berbuat banyak untuk bali sedangkan kami sebagai rakyat tidak berbuat apa apa! Menolak reklamasi teluk benoa merupakan suatu kafya kami untuk Bali. Dukungan yg semakin meluas adalah bentuk prestasi kami untuk Bali. Reklamasi untuk bandara yg hanya beberapa hektar adalah hal penting untuk kepentingan rakyat Bali, galian di klungkung dan bangli yang tidak memenuhi aturan perda sudah ditutup (tahukah anda ttg hal ini)? Reklamasi teluk benoa itu ratusan hektar, 700 hentar untuk kepentingan siapa? Investor…. Kenapa kepentingan investor krn yg untung adalah investor dan rakyat Bali yg dirugikan secara sekala dan niskala! Walau apa yg saya lakukan dinilai bukan suatu prestasi oleh anda, tidak jadi masalah, saya tetap menolak reklamasi teluk benoa! saya juga menanyakan apa yg sudah anda perbuat untuk Bali dan prestasi apa yg sudah anda berikan? Kami melwak bukan untuk mencari isi perut kami tp untuk Bali, kami memang bermodal sela melablab krn itu hasil jerih payah kami, bukan dari komisi atau hasil korupsi! Dengan usaha sendiri kami biayai aksi kami ini, aksi menolak reklamasi!!
Tidak ada kebohongan dalam kegiatan kami! Hanya manusia berhati bersih dan pikiran waras yg dapat melihat kebenaran yang kami lakukan! Kami akan melawan segala bentuk kebijakan pejabat yang merugikan masyarakat!!
Baliho dan tulisan kami dimedia adalah cara kami menyuarakan pendapat karena para pejabat sudah tidak mau menyuarakan suara kami, rakyat Bali. Pjabat sudah tidak mau melihat dan mendengar keinginan masyarakat Bali untuk menolak reklamasi! Baliho dan tulisan kami dimedia bersuara, menyuarakan apa yang rakyat Bali inginkan! Menyuarakan keinginan untuk menolak reklamasi teluk benoa oleh investor!! Kajian ilmiah dr Udayana sudah tidak merekomendasikan untuk mereklamasi teluk benoa, secara nyata masyarakan benoa jg sudah menolak dan kami masyarakan pesisir juga sudah menolak reklamasi itu! Baliho baliho dan tilisan tulisan dimedia itulah yg menyuarakan keinginan kami rakyat Bali karena pejabatnya Bisu, tuli dan Buta
jgn sll mengatasnamakan rakyat, BLM tentu, yg nolak koar2 pinggir jln demo, yg setuju nak mendep itep mekuli itep megae,,,
Rakyat pasti konsisten.. Tetap TOLAK REKLAMASI,
rakyat bali yg mana, yg berhasil dicuci otakny sm gendo dan klompokny koar2 pinggir jl, yg tdk berhasil alias sdh thu blngny gendo nk tetep mendep dan tetep mkuli,,
sari@ mih. . . . ne mare satu otak jak kak angkuk.
hahahaha. . . . .
Sari ga punya otak om
Oalah pantes dari tadi ngomongnya nggak jelas. Ndk punya otak sih wkwkwkwk
Kalo tiyang bc coment sari.. Nki pasti ada persaingan sama gendo kalo soal reklamasi jauh di lubuk hati sari tiyang yakin menolak.. Bgtu juga dgn saya… Menolak!!!! Dilihat dari efeck sosial kalo misal TB ada bnyak hotel atao villa mka sy tidak yakin yg bakal bekerja disana adlah orang bali.. Bisa dibyangkan kan bagaimana bali??? Sekarang saja sudah direbut sana sini… TOLAK REKLAMASI save baliku..
mkny optimis jd manusia bersaing di daerah sendiri sj sdh jerih apalagi merantau ke negeri orng,,,
Sari ini hode bercelak 100%. Hanya operator yg di bayar sodom oleh investor. Oh sari, hanya sekedar nama. Tunjukkanlah celak dan wajah penuh sperma investor. Nasklenk ci sari segelintir antek” investor. Sari ci kauk jak kak angkuk, kel baang celak ekspayed wkwkwkwk
ktny km koar2 ajeg bali tp mulut dan otakmu ngeres sj,,hehe,,cuci muka dlu di got,,,
SAYANG BALI TOLAK REKLAMASI!!!
sayang bali dg cara membiarkan pinggiran pantai tergerus, tanah bnyk hilng sdh jd lautan, sampah2 numpuk mematikn mangrove, jalanan benyah latig apakah hny cukup koar2 dan psang baliho sj, tanah warisan ko jual, rmh dikontrakan pagi siang sore ampe mlm di pos kmling, pgi ngecel siap, sore metajen mlm ke cafe, giliran ada demo koar2 bilng tanah dijual,,,kuuuuukkaannn
Sari ne sing asli sari nak luh….ne kayakne pak lanang sudira….mohon hati” semeton….jgn mudah terprovokasi oleh pak sari…qiqiqiiii……kwkwkwww…..