Keterangan foto: Sebuah rumah sekaligus toko (ruko) di Kota Negara, Kabupaten Jembrana, Rabu (27/6) malam nyaris ludes terbakar, Rabu (27/6) malam. Saat kejadian pemilik toko, Andi Satya Negara sedang ke Surabaya, Jawa Timur/MB

Jembrana (Metrobali.com) 

Sebuah rumah sekaligus toko (ruko) di Kota Negara, Kabupaten Jembrana, Rabu (27/6) malam nyaris ludes terbakar, Rabu (27/6) malam. Saat kejadian pemilik toko, Andi Satya Negara sedang ke Surabaya, Jawa Timur.

Musibah ini sempat membuat pihak Kepolisian kewalahan mengatur lalu lintas. Pasalnya sejumlah kendaraan milik warga yang hendak menonton memenuhi badan jalan.

Kejadian di Ruko roti di Jalan Ngurah Rai, Kelurahan Pendem ini bermula dari keluarnya asap disertai api dari cuk listrik dekat meja kasir.

Dari indormasi, kejadian sekitar pukul 21.30 Wita itu pertama kali diketahui oleh tiga karyawan Hans Bakery Ayu Mega Lestari (20) dari Desa Budeng, Putu Sri Nanti (19) dari Kelurahan Satria dan Ami (19) dari Desa Air Kuning. Saat itu mereka akan mematikan lampu karena toko akan tutup.

Melihat ada asap dan api keluar dari cuk listrik mereka kemudian mendatangi toko seluler, sebelah timur lokasi kejadian untuk minta tolong. Karena dimintai tolong, karyawan seluler ini kemudian mendatangi lokasi dan menyiramnya dengan air, namun asap yang keluar bertambah banyak.

Khawatir meluas ke toko lainnya, salah seorang karyawan seluler kemudian menghubungi petugas PLN dan pemadam kebakaran. Selang beberapa menit petugas damkar tiba di lokasi. Mereka datang dengan mengerahkan empat kendaraan pemadam kebakaran (damkar) dan satu unit kendaraan tangki, namun tidak sempat disemprotkan.

“Setelah kami periksa bersama PLN, karena konsleting pada cuk T listrik. Sudah kami atasi” ujar Kabid Linmas Sat Pol PP Jembrana, Putu Pranajaya, ditemui di lokasi, Rabu malam.

Pantauan di lokasi, pihak Kepolisian juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) guna mendalami penyebab kejadian tersebut.

Pewarta: Komang Tole
Editor: Hana Sutiawati