Denpasar (Metrobali.com)-

Peran perempuan sangat strategis dalam membentuk karakter bangsa, terutama karena perempuan adalah sosok pertama dalam mendidik anak-anak penerus generasi muda. Selain itu, perempuan harus peduli dan peka terhadap permasalaan sosial yang ada di masyarakat. Demikian disampaikan Penasehat Dharma Wanita Provinsi Bali, Ny. Ayu Pastika, dalam puncak acara peringatan Hari kartini 2012 yang digelar di Gedung Ksirarnawa, Taman Budaya Denpasar, Jumat (20/4/2012).

Ditambahkan,  Perempuan sebagaimana pria, dewasa ini mempunyai hak dan kewajiban yang sama untuk mensejahterakan seluruh bangsa. Pada kesempata itu Ny. Ayu Pastika berpesan agar perempuan Bali  bisa mengembangkan diri sehingga mampu menjadi agen pembangunan dan menjadi mitra sejajar laki-laki didalam mengisi pembangunan. “Sudah saatnya perempuan Bali mengoptimalkan potensinya, namun tetap dalam koridor kodratnya sebagai ibu dari anak-anaknya dan pendamping suami”, kata Ny. Ayu Pastika yang juga menjabat sebagai Ketua Dekranasda Provinsi Bali.
Acara ini dihadiri Ketua Tim Penggerak Kab./Kota se- Bali, POLWAN, KOWAD, KOWAL, WARA dan para undangan spesial yang berasal dari para petugas kebersihan, Satpam Wanita di lingkungan Pemerintah Provinsi Bali,  Sopir TAXI Wanita, dan Tukang Parkir Wanita.
Jelang peringatan  HUT Kartini 2012, sebelumnya telah digelar sejumlah kegiatan sosial. Diawali dengan kunjungan ke rumah Kadek Ari Suarbawa , bocah 11 tahun yang menjadi
korban peluru nyasar  di Banjar Karya Sari Desa Karya Sari Pupuan Tabanan,  dan pemeriksaan papsmear bagi sekitar 50 orang petugas kebersihan  (cleaning service) SKPD lingkungan Pemerintah  Provinsi Bali.

Selain itu,  pemberian layanan pemeriksaan mata gratis bagi 250 petugas cleaning service  di SKPD Pemprov Bali , dan  Pelatihan Daya Saing Produk Ekspor dan Pengembangan  Kerajinan Tangan di Hotel Inna Sindhu Sanur, yang diikuti  30 pengrajin binaan Dekranasda Kab/Kota se- Bali dan binaan Dharma Wanita Persatuan Pemerintah Provinsi Bali.

Acara puncak peringatan ini dimeriahkan dengan pementasan yang dibawakan oleh  anak-anak SLB Negeri Jimbaran yang diiringi oleh Sekaa Gong Ibu-ibu Asti Pertiwi ISI Denpasar Vocal Group hasil kolaborasi ibu –ibu Dharma Wanita, PKK, YKI, DEKRANASDA, BK3S Provinsi Bali dan juga  oleh Bonres Dwi Mekar Buleleng.
Pada kesempatan itu Gubernur Bali yang diwakili Sekretaris Daerah Provinsi Bali I Made Jendra , SH dalam sambutannya mengajak seluruh kaum perempuan di Bali untuk terus memelihara semangat Raden Ajeng Kartini dalam mengisi kehidupan dan pembangunan dan terus memperjuangkan hak-hak kaum perempuan (kesetaraan gender) tanpa meninggalkan kodratnya sebagai wanita.

“Dengan peran optimal kaum perempuan, baik di keluarga, masyarakat, maupun dalam  masyarakat kita yakin akan tercipta suasana kondusif sehingga pada akhirnya mewujudkan
kehidupan berbangsa dan bernegara yang berkualitas dan bermartabat. Katanya.

Acara peringatan diakhiri dengan pengumuman dan penyerahan pemenang door prize berupa
Televisi, Kulkas, Sepeda Gunung, Magic Jar, Telepon Genggam dan hadiah lainnya. GAB-MB