Ronny Sompie

Denpasar (Metrobali.com) –

Kapolda Bali, Irjen Pol Ronny F Sompie mengatakan, pihaknya akan memetakan tempat-tempat dimana ada kemungkinan bisa dipengaruhi paham negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) di Bali.

“Pemetaan tersebut merupakan bagian yang menjadi pedoman kami untuk melaksanakan tugas yang nantinya akan kami diskusikan dengan masyarakat juga,” jelasnya saat ditemui di Denpasar, Selasa (31/3).

Dia menambahkan bahwa pihaknya telah membuat satuan tugas (Satgas) penanggulangan ISIS untuk berupaya bersama-sama menghadapi paham ISIS yang ditolak pemerintah Indonesia.

Satgas yang dibentuk tersebut yaitu Satgas Penyelidikan, Satgas Kontra Radikalisasi, serta Satgas Deradikalisasi yang di bawah tanggung jawab Direktorat Intelijen Keamanan Polda Bali. Satgas mulai bekerja pada 30 Maret 2015 kemarin.

Dia menyatakan, satgas ini dibentuk untuk melakukan upaya-upaya deteksi yang bertujuan untuk pencegahan. Secara sistem pihaknya juga akan bangun keamanan agar masyarakat Bali peka dan waspada baik pada masyarakat lingkungan sekitar Bali itu sendiri maupun warga negara asing yang ada di Bali.

Menurutnya sementara ini semua kemungkinan yang terburuk harus di antisipasi.

“Selama ini  kami lihat keadaan di Bali aman namun kami semua harus waspada dan mengajak semua masyarakat untuk peka terhadap gangguan yang mengarah pada ISIS,” pungkasnya.SIA-MB