Mangupura (Metrobali.com)-

Pemerintah Kabupaten Badung menggelar Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2011 yang dipusatkan di Wantilan Desa Adat Kapal, Mengwi, Kamis (11/8) kemarin. Acara yang cukup meriah ini dihadiri Wakil Bupati Badung Drs. I Ketut Sudikerta, Camat Mengwi, Pejabat terkait serta para siswa.

Pada kesempatan tersebut Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan Badung Luh Suryaniti, S.Sos. M.Si selaku ketua panitia melaporkan, tanggal 23 Juli ditetapkan sebagai Hari Anak Nasional. Patut menjadi kebanggaan kita bersama bahwa pada puncak peringatan HAN di Jakarta, Bupati Badung yang diwakili Wakil Bupati telah menerima penghargaan dengan peringkat pertama katagori nindya yang menetapkan Kabupaten Badung sebagai Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Nasional. Sementara, tujuan pelaksanaan peringatan HAN yakni menumbuhkan kepedulian, kesadaran dan peran aktif stakeholder dan masyarakat umumnya dalam bidang kesehatan dan pemenuhan hak-hak anak, pemberian layanan pendidikan, gizi dan memberikan informasi yang seluas-luasnya kepada seluruh lapisan masyarakat tentang penyelenggaraan HAN tahun 2011.

Dalam rangkaian peringatan HAN, panitia telah menggelar beberapa jenis lomba yang melibatkan seluruh anak di Kabupaten Badung. Tujuan lomba sebagai media mensosialisasikan seluruh program yang terkait dengan pemberdayaan perempuan, gender, pengarusutamaan gender dan perlindungan anak. Jenis kegiatan yang dilombakan meliputi; lomba mewarnai TK, menggambar SD, menggambar karikatur SMP, SMA/SMK, cerdas cermat SD, SMP dan SMA/SMK, membaca puisi SD, menulis puisi SMP, mengarang bebas SMA/SMK, lomba mesatua bali SMP.

Wabup Sudikerta dalam sambutannya menyampaikan, dalam peringatan HAN ini mengingatkan kita pada tiga hal, pertama kita memang harus memberikan perlindungan kepada anak, kedua kita harus terus mendidik anak-anak kita dan yang ketiga yang tidak kalah pentingnya kita harus senantiasa memberikan kasih sayang kepada mereka semua. Mengenai pendidikan anak Sudikerta ingin mengingatkan bahwa pendidikan anak harus dimulai dari pendidikan anak-anak di rumah yang menjadi tugas dan tanggungjawab orang tua termasuk membentuk kepribadian anak, etika dan prilakunya. Setelah pendidikan dirumah baru kearah pendidikan formal, dimana para guru dan pendidik memiliki peranan besar dalam mentransfer ilmu pengetahuan dan mengembangkan bakat serta potensi anak-anak kita. ”Atas nama Pemerintah Kabupaten Badung dan selaku pribadi saya mengucapkan selamat memperingati HAN. Saya juga menyampaikan penghargaan kepada semua pihak yang telah memberaikan dharma baktinya dalam upaya melindungi, mendidik dan memajukan anak-anak kita menuju masa depan yang lebih baik,” kata Sudikerta.