Penumpang Histeris, Jukung Tabrak Sampan 1 Tewas, 6 Luka Luka

Klungkung, (Metrobali.com) –

Kecelakaan transportasi air terjadi, Jumat (24/3/2017). Sebuah Sampan bertabrakan dengan jukung di perairan Nusa Lembongan tepatnya antara perairan Nusa Lembongan dan Nusa Ceningan, Kecamatan Nusa Penida, Kabupaten Klungkung.

Akibat kejadian tersebut, seorang penumpang sampan, Ni Nengah Sarwi (55), warga Banjar/Desa Kutampi Kaler, Nusa Penida tewas tenggelam tidak bisa berenang.

Selain itu, enam penumpang lainnya mengalami luka-luka hingga dievakuasi ke Puskesmas Nusa Penida 3.

Hal itu dibenarkan Kapolsek Nusa Penida Kompol Ketut Suastika. Selain 1 korban meninggal ada 6 korban yang mengalami luka luka mendapat perawatan di Puskesnas Nusa Penida 3, diantaranya Ni Ketut Sipi (59) pedagang asal Desa Kutampi, Ni Ketut Sanita (18), Pelajar asal Desa Klumpu, Ni Kadek Suwastini (21)asal Makasar Sulsel, Ni Wyn Retin (65) dagang, asal Banjar Sebunibus Desa Sakti, Unik Erawati (19) pelajar, Desa Klumpu Nusa Penida dan Ni Wyn Wati (54)pedagang, asal Banjar Kutapang Nusa Penida.

Suastika menceritakan kronilogis kejadian bahwa pada hari Jumat 24 Maret 2017, sekitar pkl 10.00 wita  Sampan kecil yang mengangkut penumpang 13 orang berangkat dari arah Jembatan Kuning menuju Toyapakeh, sedangkan Jukung Sri Merta Sari datang dari arah Kusamba menuju Jembatan Kuning. Setibanya dilaut Teluk Bias Munjul Ceningan kapten Sampan kecil tidak melihat ada jukung dari arah yang berlawanan karena tertutup keranjang kemudian penumpang yang ada di sampan kecil teriak, dan kapten sampan kecil berdiri melihat dari depan sekitar 5 meter ada jukung Sri Merta Sari lalu Kapten sampan kecil banting stir kekiri namun tabrakan tidak bisa dihindari Jukung tersebut menabrak badan sampan kecil, sehingga sampan kecil tenggelam bersama penumpangnya. 

“kejadian tersebut dilihat masyarakat Ceningan dan membantu para korban sehingga korban selamat 12 orang, dan yang meninggal 1 orang,” jelad Suastika.Sl Sementara korban yang mengalami luka-luka dievakuasi ke Puskesmas Np 3 untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. “untuk korban meninggal dunia sementara diamankan di Puskesmas persiapan dibawa ke rumah duka,” ucap kapolsek melalui poncelnya.

Korban meninggal dugaan sementara korban yang meninggal dunia setelah terjadi benturan jatuh kelaut dan tidak bisa berenang, setelah dievakuasi korban sudah dalam keadaan meninggal, imbuh Suastika menutup telepon. SUS-MB