Bangli (Metrobali.com)-

Pelaksanaan hari Raya Nyepi di Bangli berlangsung hening dan aman. Tidak terjadi ganguan keamanan baik saat malam pengrupukan  hingga hari Raya Nyepi, Selasa (12/3). Sementara saat hari Raya  Nyepi, warga  lebih memilih berada di rumah   atau tidak melaksanakan aktifitas di luar rumah.

Suasana sepi terlihat di beberapa sudut ruas jalan utama di kota Bangli. Begitupula tergambar di Pasar Kidul Bangli, sama sekali tidak nampak aktivitas. Suasana kota Bangli ibarat kota mati.  Yang  terlihat adalah beberpa petugas keamanan ( pecalang)  yang  melakukan  pengamanan.

Kasubag Humas Polres Bangli AKP Ida I Dewa Nyoman Rai saat dikonfirmasi Rabu (13/3), menyebutkan suasana perayaan Hari Raya Nyepi di Kabupaten  Bangli telah berjalan aman dan kondusif.  Dikatakan, masyarakat maupun tokoh masyarakat telah menjalankan kesepakatan yang ditandatangani sebelum perayaa Hari Raya Nyepi ini. “Kita bersyukur perayaan Hari Raya Nyepi tahun ini  berjalan aman dan kondusif,”ungkapnya.

Sementara terkait dengan pelaksanaan Hari Raya Ngembangk geni, kata dia, pihaknya telah melakukan pengamanan dengan menempatkan sejumlah personil  di sejumlah objek wisata yang biasanya ramai dikunjungi masyaerakat saat perayaan Ngembak Geni.

Sementara pada saat  hari raya Ngembak Geni, beberpa lokasi objek wisata  di serbu pengunjung. Di objek wisata Penelokan  Kintamani,  pengunjung memenuhi  dari objhek wisata yang identik dengan Gunung dan danau Batur . Pengunjung yang datang  berasal dari  berbagai daerah. Mereka datang ada dengan cara  berkelompok dan pereorangan . Biasanya mereka yang datang berkelompok lebih dominan menggunakan sepeda motor . Untuk mengantisipasi terkait  membludaknya pengunjung, anggota Polres Bangli  menurunkan beberpa personil  untuk  mengatur araus lalin agar tidak sampai terjadi kemacetan.WAN-MB