Sofyan Djalil

Jakarta (Metrobali.com)-

Harga bahan bakar minyak direncanakan akan turun lagi pada Februari 2015 menyusul dengan terus turunnya harga minyak dunia, kata Menteri Koordinator Perekonomian Sofjan Djalil.

“Sekarang ini sedang kita hitung-hitung penurunannya dan akan kita sesuaikan. Saya yakin pada Februari 2015 akan turun lagi,” kata Sofjan kepada pers di Kantor Wapres Jakarta, Kamis (8/1).

Menurut dia, saat ini harga premium memang diturunkan seiring masih turunnya harga minyak mentah di pasar dunia, namun ketika harga minyak mentah dipasaran dunia naik lagi maka akan disesuaikan lagi.

“Hal itu disebabkan harga premium sudah mengikuti mekanisme pasar atau tanpa subsidi,” katanya.

Pemerintah, katanya, berencana akan menetapkan harga BBM jenis premium dalam dua minggu sekali sesuai dengan harga minyak dunia.

“Kalau pertamax ditetapkan dalam dua minggu sekali. Untuk sementara (harga) premium ditetapkan sebulan sekali, tettapi mungkin akan disesuaikan dalam dua minggu sekali,” katanya.

Pemerintah pada akhir 2014 menurunkan harga bahan bakar minyak jenis premium dan solar mulai 1 Januari 2015 pukul 00.00 WIB menyusul penurunan harga minyak dunia.

Harga premium turun menjadi Rp7.600 per liter dari Rp8.500 per liter dan solar turun jadi Rp7.250 per liter dari Rp7.500 per liter. AN-MB 

activate javascript