Lomba Tari Bali Anak Ke XIII Banjar Kayumas Kaja, Perebutkan Piala Tetap Walikota Denpasar
Wayan Agus Heri Wahyudi Sabet Juara Terbaik.
Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Kerti Rai Iswara, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar I Made Mudra dan Camat Denpasar Timur Dewa Made Puspawan/MB
Denpasar (Metrobali.com)-
Banjar Kayumas Kaja untuk ke 13 kalinya kembali menggelar lomba Tari Bali anak-anak dengan memperebutkan Piala Walikota Denpasar. Penyelenggaraan lomba Tari Bali Anak-anak (LTBA) ke-13 ini diselenggarakan selama dua hari yang di mulai pada tanggal 26 Desember dan berakhir kemarin 27 Desember 2015 yang di tutup langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar Ny. Sri Purnawati Geriya sekaligus menyerahkan piala Tetap Walikota Denpasar kepada peraih juara terbaik Tari Bali Anak Ke XIII Br. Kayumas Kaja I Wayan Agus Heri Wahyudi dalam katagori Tari Baris Tunggal, Minggu sore (27/12). Hadir juga pada kesempatan ini Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara, Ketua DWP Kota Denpasar Ny. Kerti Rai Iswara, Kadis Kebudayaan Kota Denpasar I Made Mudra dan Camat Denpasar Timur Dewa Made Puspawan.
Sesuai dengan visi Pemerintah Kota Denpasar yang berorentasi bersandar kepada kebudayaan, dimana salah satu unsur dari kebudayaan itu adalah seni dan bagian dari seni itu adalah tarian. Diselenggarakannya lomba tarian ini merupakan salah satu unsur pendukung dari pada Kota yang berwawasan budaya, oleh sebab itu Pemerintah Kota Denpasar mengapresiasi kepada Banjar Kayumas Kaja yang bukan kali ini saja mengadakan lomba seni, bahkan ini sudah dilaksanakan secara berkesinambungan dan ini penyelenggaraan yang ke 13 kalinya, demikian disampaikan Sekda Kota Denpasar AAN Rai Iswara saat di temui di usai acara.
Dimana hal ini merupakan suatu hal yang luar biasa yang kita harapkan, karena dengan kesinambungan pembinaan maka apa yang kita harapkan, baik secara teknis maupun moral nantinya di tingkat tataran seni itu bisa terwujud dengan sebaik-baiknya. Pemerintah Kota Denpasar akan mendukung terus kegiatan seperti ini dan mudah-mudahan ini terus berkesinambungan.
Sementara Ketua Panitia Gede Eka Adnyana mengatakan, lomba ini memang dilaksanakan secara rutin setiap akhir tahun di bulan Desember. Acara rutin yang sudah dilaksanakan sejak tahun 2002 lalu hingga sekarang, sesuai dengan komitmen warga Banjar Kayumas Kaja, disamping untuk mengisi liburan akhir tahun. Lomba ini juga bertujuan untuk melestarikan seni budaya khususnya di bidang tari serta ikut mendukung Kota Denpasar sebagai kota yang berwawasan budaya.
Diharapkan dalam lomba ini juga dapat memberikan kesempatan untuk mengasah kemampuan bagi anak-anak yang mempunyai bakat di bidang seni tari agar bisa terus mengembangkan bakatnya. Adapun peserta kali ini diikuti oleh 243 peserta dengan jenis tari yang dilombakan dibagi atas dua kategori yaitu usia 7-12 tahun dan usia 13-15 tahun. Untuk usia 7-12 tahun, kategori putri bisa memilih tari Condong (Legong Keraton) atau tari Margapati. Sedangkan untuk putra bisa memilih Tari Baris Tunggal atau Kebyar Duduk. Dan untuk usia 13-15 tahun putri membawakan Tari Trunajaya dan untuk putra, Tari Jauk Manis. AYS-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.