Bournemouth (Metrobali.com) –

Pelatih Liverpool Brendan Rodgers memuji karakter tim yang diasuhnya setelah mereka mengalahkan tim strata kedua Bournemouth 2-0, pada pertandingan putaran keempat Piala FA mereka di Dean Court pada Sabtu.

Gol-gol dari Victor Moses dan Daniel Sturridge pada tiap-tiap babak mengamankan satu tempat di babak 16 besar bagi Liverpool, namun ini bukanlah pertandingan mudah bagi juara tujuh kali tersebut.

Tim Championship Bournemouth mampu mengatasi lawan mereka yang berasal dari Liga Utama Inggris itu untuk kurun waktu yang lama di babak pertama, dan Rodgers mengakui bahwa ini dapat menjadi pertandingan yang berujung pada kekalahan Liverpool jika dilangsungkan setahun silam.

“Bournemouth merupakan tim yang sangat bagus. Mereka tampil baik hari ini namun saya pikir karakter merupakan hal bagus di tim kami,” kata Rodgers, yang timnya mendapat kritikan keras pada tahun lalu ketika mereka disingkirkan tim strata ketiga Oldham Athletic pada tahun lalu, kepada para pewarta.

“Terdapat banyak pertandingan belakangan ini di mana kami mungkin menelan kekalahan setahun silam. Kami benar-benar berkembang, bukan hanya pada masalah sepak bola namun karakter tim.” 30 tahun silam Bournemouth menaklukkan juara bertahan Manchester United di Dean Court.

Terdapat saat-saat ketika tim tuan rumah terlihat mereka akan mengulangi pencapaian itu, di mana penyerang Lewis Grabban dan gelandang Harry Arter nyaris mencetak gol pada babak pertama Liverpool memperlihatkan kualitas superior mereka pada sepertiga akhir babak pertama, ketika Moses mencetak gol dengan sepakan mendatar dari tepi kotak penalti pada menit ke-26.

Sturridge mengubah skor menjadi 2-0 pada menit ke-60, menyarangkan bola ke sudut gawang setelah mendapat umpan terobosan dari Luis Suarez.

“Kami tidak bekerja cukup keras pada babak pertama,” kata Rodgers. “Sekali kami terorganisir saat turun minum, kami lebih baik pada babak kedua.” “Saya melihat banyak sikap bagus di tim. Mentalitas untuk menaikkan tempo pada babak kedua sangat penting.” Liverpool memainkan tim terkuatnya untuk pertandingan putaran keempat ini, di mana Suarez, Steven Gerrard, dan Philippe Coutinho semuanya tampil sejak awal, dan Rodgers menjelaskan dirinya ingin menghormati Piala FA dengan pilihan pemainnya.

“Kami merupakan tim yang tipis dengan serangkaian pemain cedera, namun tradisi di Piala FA bagi Liverpool sangat besar,” ucapnya.

“Kami ingin masuk final dan memenanginya jika kami mampu. Itulah mengapa kami tampil dengan tim yang kuat.” (Ant/Reuters)