Lampu hilang

Jembrana (Metrobali.com)-

 Belum juga genap setahun, sejumlah lampu hias di taman Peken Ijo Gading Negara menjadi sasaran tangan jahil. Pasalnya lampu hias yang mengelilingi taman, raib entah kemana.

Pantauan Jumat (8/8), selain lampu, sejumlah coretan tidak jelas juga terlihat disejumlah sudut tembok di pasar tersebut.  jika dilihat dari coretannya, kemungkinan pelaku menggunakan alat keras seperti batu, besi atau sejenisnya.

Pasalnya coretan tersebut hingga merusak lapisan tembok. Demikian halnya dengan lampu yang taman hilang. Diduga lampu hias taman itu dicongkel dengan paksa, lantaran kabel dalam terlihat dari luar.

Sejumlah pedagang di pasar tersebut mengaku tidak mengetahui kapan aksi itu dilakukan. Demikian halnya dengan coretan. Pasalnya sejak diresmikan, pasar tersebut sempat kosong hingga sekitar lima bulan. “Sejak disini sebulan lalu, lampu itu sudah tidaka ada”  ujar salah seorang pedagang di lantai satu, Jumat (8/8).

Muncul dugaan, aksi tersebut dilakukan oleh orang-orang yang biasa nongkrong pada malam hari. Apalagi di pasar itu tidak ada penjaganya. “Sampai sekarang pasar ini tidak ada penjaganya. Kalau malam memang ramai orang nokrong, biasanya anak-anak ABG” imbuhnya. MT-MB