Bupati Gde Agung diterima Wakil Presiden Boediono ketika menghadiri ramah-tamah serangkaian Indonesia MDG’s Awards 2013 di Istana Wakil Presiden
Jakarta  (Metrobali.com)-
Pemerintah Kabupaten Badung kembali menuai prestasi dengan meraih predikat runner updalam ajang Indonesia Millennium Development Goals Awards (IMA) 2013 yang dilaksanakan Kantor Utusan Khusus Presiden untuk MDG’s. Dalam ajang ini Pemerintah Kabupaten Badung berhasil meraih predikat juara kedua (runner up) pada kategori Penanggulangan HIV-AIDS melalui program “Badung Getting to Zero”.
Hasil penilaian tim juri tersebut diumumkan pada acara malam penganugerahan IMA 2013 di Jakarta, Sabtu (15/3) lalu yang dihadiri Kepala Bappeda Litbang Kabupaten Badung I Wayan Suambara, SH,MM, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Badung Drs. I Ketut Widia Astika dan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Badung dr. I Gede Putra Suteja mewakili Bupati Badung.
Suambara menjelaskan bahwa terdapat dua program Pemerintah Kabupaten Badung yang terpilih sebagai program unggulan pada IMA 2013 yaitu Perluasan Akses dan Peningkatan Mutu Pendidikan Dasar di Kabupaten Badung yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga Kabupaten Badung dan Badung Getting to Zero yang dilaksanakan Dinas Kesehatan bersama Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Badung.
“Dengan terpilihnya kedua program itu sebagai program unggulan maka Pemerintah Kabupaten Badung mendapatkan kehormatan untuk hadir di Istana Wakil Presiden dalam acara ramah-tamah serangkaian Indonesia MDGs Awards tahun 2013, yang dihadiri langsung Bupati Gde Agung,” terang Suambara.
Lebih lanjut Suambara mengatakan bahwa terpilihnya program-program Pemerintah Kabupaten Badung sebagai program unggulan menunjukkan bahwa inisiatif-inisiatif yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Badung mendapatkan apresiasi dari pemerintah pusat. Suambara menambahkan bahwa sesuai kebijakan Bupati Gde Agung maka sejak proses perencanaan program-program pembangunan daerah yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Badung sepenuhnya berorientasi pada peningkatan kualitas kehidupan masyarakat dengan pencapaian target MDG’s sebagai salah satu acuannya.
“Sebagai bagian dari upaya pencapaian visi dan misi daerah maka program pembangunan yang mengacu pada pencapaian target MDG’s telah dilaksanakan jauh sebelum ajang penilaian ini dilaksanakan. Program ini dilaksanakan secara lintas sektor, sehingga semua Satuan Kerja Perangkat Daerah terlibat termasuk komponen dari luar pemerintah daerah,” terangnya. RED-MB