Jembrana (Metrobali.com)-

Petugas dari Dinas Peternakan Pemkab Jembrana, Selasa (15/10) pagi melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah hewan kurban. Kegiatan tersebut guna memastikan hewan kurban yang akan disembelih bebas dari penyakit antrak dan penyakit berbahaya lainnya, sehingga aman untuk dikonsumsi.

Pantauan dilapangan, sebelum dipotong atau disebelih, hewan-hewan kurban itu diperiksa. Petugas dari dinas peternakan melakukan pemeriksaan di setiap Masjid di Kabupaten Jembrana. Selain memeriksa kondisi hewan, petugas juga memeriksa organ dalam hewan yang sudah dipsembelih. Hal tersebut untuk memastikan organ dalam hewan yang disembelih terbebas dari penyakit.

Drh I Made Kastama, dokter hewan dari Dinas Peternakan Jembrana mengatakan kegiatan ini untuk memastikan hewan-hewan kurban itu bebas dari penyakit antrak dan berbahaya lainnya. “Dari hasil pemeriksaan, hewan-hewan kurban itu terbebas dari penyakit antrak dan berbahaya lainnya, sehingga layak untuk dikonsumsi” ujar Kastama.

Menurutnya dari pantauan sebulan terkahir, pihaknya belum menemukan adanya penyakit berbahaya yang menyerang pada hewan, terutama pada sapi dan kambing. “Yang terjadi di Desa Batuagung itu terkait kekurangan zat hijau, sehingga sapi menjadi lemas” pungkasnya. MT-MB