borgolBadung (Metrobali.com)-

Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Bali mengerebek sebuah rumah di Perumahan Puri Wahana di Banjar Semer Kerobokan, Kuta Utara, Kabupaten Badung, pada Senin (22/8) malam lalu. Dari penggerebekan itu diamankan seorang warga negara Jerman berinisial BB (35) yang diduga memproduksi narkoba jenis sabu-sabu di rumahnya.

Sebelumnya, petugas berhasil mengamankan dua orang pengedar masing – masing berinisial STV dan VM di Perumahan Nakula Stay di Jalan Nakula Timur Gang Marga Ayu nomor 88 Kuta, pada Senin (22/8) pada pukul 18.15 Wita. Dari penangkapan tersebut, akhirnya petugas bisa mengungkap keberadaan pabrik sabu-sabu tersebut.

“Dari penangkapan itu, diamankan dua paket sabu-sabu seberat 2,05 gram,” kata sumber di BNNP Bali dikonfirmasi Rabu (24/8/2016).

Kepada petugas BNN, kedua tersangka mengaku mendapat pasokan sabu-sabu dari MA (24) yang tinggal di Perumahan Puri Wahana sehingga petugas melakukan penggerebekan. Dalam penggerebekan, diamankan BB karena diduga kuat yang memproduksi sabu – sabu tersebut. Sedangkan MA diduga perannya sebagai pengedar. Dari dalam rumah itu, petugas mengamankan 10 gram sabu-sabu sisa produksi.

Kemudian precursor (bahan baku) narkotika, 3 botol putih asetan merek Gold ND, 4 bungkus plastik pupuk Npk butiran warna biru, 5 bungkus soda api, 4 bungkus plastik berisi kristal warna putih amonium Nikrat, 1 bungkus batrey litium dibungkus lakban warna hitam, 2 buah gelas kaca warna putih bening, serta 1 bungkus plastik klip pembungkus ephedrine.

Selain itu, diamankan juga 12 botol bekas minuman dengan selang plastik terpasang, 1 gulung aluminium foil, 1 buah masker warna hitam, 2 buah alat hisap, 2 buah korek api, 1 buah dus bekas kiriman paket bahan – bahan sabu dari Malang, 1 unit komputer diduga berisi dokumen proses pembuatan sabu-sabu, 5 buah HP serta timbangan elektrik.

“Kami masih masih mengejar seorang perempuan yang merupakan pacarnya BB dan diduga ikut terlibat dalam pembuatan sabu ini,” imbuh sumber.

Dikonfirmasi kepada Kepala BNNP Bali Brigjen Pol Putu Gede Suastawa membenarkan adanya pengungkapan produksi sabu-sabu tersebut. Namun ditanya lebih jauh, dia enggan menjelaskan secara rinci.

“Ya, benar ada penggerebekan itu. Masih kami lidik, sabar ya,” ujarnya singkat dihubungi melalui sambungan telpon. SIA-MB