Sejumlah petani menggemburkan lahan tanaman padi di sawah Desa Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan

Denpasar (Metrobali.com)-

Kepala Pusat Penelitian Subak Universitas Udayana Prof Dr Wayan Windia berpendapat pemerintah kabupaten/kota di Bali perlu merintis pendirian koperasi tani di setiap organisasi pengairan tradisional bidang pertanian (subak).

“Wadah itu sangat diperlukan petani dalam memenuhi kebutuhan sarana produksi pertanian mulai dari bibit, pupuk organik hingga pemasaran hasil,” kata Prof Windia yang juga guru besar Fakultas Pertanian Unud di Denpasar, Rabu (15/4).

Ia mengatakan, rintisan koperasi tani di setiap subak itu sama halnya dengan pendirian Lembaga Perkreditan Desa (LPD) di masing-masing Desa Pekraman (adat) yang dirintis almarhum Prof Ida Bagus Mantra ketika menjadi gubernur Bali selama dua periode 1978-1988.

Dengan adanya koperasi tani di masing-masing subak akan mampu mengarahkan petani mandiri, yakni dengan mendidik petani subak bisa memproduksi hasil pertanian sesuai yang diperlukan pasar.

Selain itu mampu menangani pascapanen dengan baik, memasarkan hasil secara bersama-sama sehingga efektif dan efisien.

Windia mengatakan, dalam membentuk koperasi tani itu, para petani yang terhimpun dalam wadah subak perlu ada tenaga pendampingan secara kontinyu, yang dilakukan oleh para sarjana yang masih muda.

Sebelum diterima sebagai pendamping harus dites idealismenya, seberapa besar kepeduliannya dalam memberdayakan petani. Selain itu mereka juga harus mampu membimbing petani melakukan usahatani di lahan yang sempit.

Hal itu penting karena adanya keluhan bahwa rendahnya kesejahteraan petani, karena lahannya yang sangat sempit kurang dari 30 are (3.000 meter persegi).

Untuk itu perlu dilakukan kebijakan untuk memberdayakan petani yang lahannya sempit, di samping membangun kerja sama (dengan fasilitasi Pemkab), antara Koperasi Tani (Koptan) dengan Koperasi Karyawan (Kopkar), untuk memperlancar proses kerja sama pemasaran hasil produk pertanian ke hotel-hotel, ujar Prof Windia. AN-MB