PELANTIKAN PKKDenpasar (Metrobali.com)-

Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Bali, Ny. Ayu Pastika berharap kepada TP PKK kabupaten/kota yang baru dilantik, bisa membawa gerakan PKK menjadi partner pemerintah daerah dalam upays pemberdayaan masyarakat demi mempercepat terwujudnya kesejahteraan keluarga di Provinsi Bali. Demikian disampaikannya ketika melantik secara serentak enam ketua TP PKK Kabupaten/Kota se-Bali, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Rabu (17/2). Menurutnya sesuai dengan  peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2013 tentang pemberdayaan masyarakat melalui gerakan PKK, keberadaan PKK sangat berperan dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga dan membantu pemerintah dalam pengentasan kemiskinan. Sehingga saat ini gerakan PKK yang sudah ada sejak tahun 1972 harus terus ditingkatkan terutama dalam rangka membina keluarga dari skala kecil.

Ayu Pastika mengingatkan dewasa ini perkembangan teknologi yang berimplikasi negatif terhadap kehidupan sosial, seperti maraknya penyebaran HIV AIDS, human trafficking, pornografi serta maraknya kebudayaan asing yang tidak sesuai dengan kebudayaan dan adat ketimuran. Untuk itu  dia menekankan pentingnya peranan PKK bersama pemerintah untuk terus mencari solusi dan juga mencegah masalah-masalah tersebut lebih meluas. “Hal itu bisa dimulai dari tingkat keluarga, dan ke depan bisa dikembangkan untuk membantu pemerintah memecahkan masalah sosial di lingkungannya,” tambahnya. Selanjutnya, PKK diharapkan mampu mengembangkan inovasi program dan lebih memfokuskan pada kebutuhan yang mendesak seperti kemiskinan, rawan pangan, pendidikan, kesehatan, KDRT dan sebagainya. “PKK juga harus lebih responsif dan memiliki kepekaan sosial dalam melihat kondisi lingkungan yang memerlukan bantuan dan penanganan segera,” tandasnya.

Sementara itu, Gubernur Bali, Made Mangku Pastika, selaku ketua pembina TP PKK Provinsi Bali juga menyampaikan harapan yang senada. Disampaikannya, sebagai partner pemerintah daerah, sudah menjadi kewajiban Tim Penggerak PKK mendukung sepenuhnya program-program pemerintah, khususnya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan. Dalam kesempatan itu Pastika berharap tim penggerak PKK provinsi terus melakukan pendampingan terhadap PKK di kabupaten/kota dalam usaha mensinergikan program-program pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota. “Saya juga berharap tim penggerak PKK terus melakukan kaderisasi, sehingga terbentuk kader yang benar-benar siap mengabdi untuk masyarakat,” imbuhnya. Di akhir sambutannya Pastika mengucapkan selamat terhadap Ketua Tim Penggerak PKK yang baru dilantik serta menyatakan komitmennya untuk selalu memberi perhatian serius terhadap suksesnya realisasi program-program Tim Penggerak PKK di provinsi Bali. “Saya juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk turut mensukseskan program-program PKK yang pada hakikatnya sejalan dengan program Pemerintah Provinsi Bali, demi terwujudnya Bali Mandara, tandasnya.

Berikut nama ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten/kota yang dilantik sesuai dengan Surat Keputusan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, no 03–08/KEP/PKK.PROV/II/2016 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten dan Kota : Ny. Ari Sugianti Artha sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jembrana;  Ny. Setianingsih Giri Prasta sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Badung;  Ny. I.A. Selly D Mantra sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kota Denpasar; Ny. Erik Gianyar sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Bangli; Ny. Rai Wahyuni Sanjaya sebagai Ketua Tim Penggerak PKK Tabanan dan Ny. Nengah Sarini Artha Dipa sebagai Ketua Tim Penggerak PKK kabupaten Karangasem.

Hadir pula dalam kesempatan itu bupati dan walikota se-Bali serta jajaran  SKPD pemprov Bali.AD-MB