Warga Lembata Diterkam Buaya, Tewas

Pada hari Kamis tanggal 30 Januari 2020 pukul 03.00 Wita, bertempat di Pantai Natu, Desa Mahal, Kec. Omesuri, Kab. Lembata telah ditemukan warga yang  diterkam buaya dengan korban Yohanes Suku Odel, Laki-laki, 39 tahun, Katholik, Aparat Desa Mahal, WNI, Alamat Ds. Mahal, Kec. Omesuri, Kab. Lembata.

Para saksi-saksi yang melihat langsung antara lain  Kornelis Oro Odel, Laki-laki, 38 tahun, Katholik, Petani, WNI, Alamat Ds. Mahal, Kec. Omesuri,  Kab. Lembata. Dan, Yohanes Laba, Laki-laki, 58 tahun, Katholik, Petani, WNI, Alamat Ds. Mahal II, Kec. Omesuri, Kab. Lembata.

Kronologis Kejadian sebagai berikut.  Pada pukul 15.00 Wita korban bersama saksi berangkat bersama-sama ke Pantai Natu, Desa Mahal untuk memancing.

Sekitar pukul 18.00 Wita mereka mulai memancing di pinggir pantai dengan situasi lokasi tempat mancing sudah gelap. Korban sementara mendapatkan ikan dan menggulung tali pancingnya, setelah itu kemudian korban kembali membuang umpan dan menunggu sambil memegang tali pancing di pinggir pantai.

Setelah melempar pancingnya tiba-tiba terdengar korban minta tolong, Seketika itu saksi Kornelis kaget mendengar teriakan dan langsung menyalakan senter kepalanya ke arah korban dan melihat korban sementara di gigit buaya kemudian di bawa ke dalam laut.

Setelah itu saksi Kornelis memanggil saudaranya an. Yohanes Laba dan Darius dengan meneriakkan “tolong, tolong

.tolong buaya”.

Kemudian saksi langsung lari kearah sepeda motornya menuju rumah Mama Areq Tuaq di Desa Wowon, Kec. Omesuri, Kab. Lembata yang dekat dengan TKP untuk menanyakan apakah ada yang punya perahu untuk membantu korban yang sementara di bawa oleh buaya.

Mama Areq Tuaq menjelaskan jika ada yang digigit buaya tidak bisa kita pakai perahu, karena hal itu menurut kepercayaan itu nenek moyang sangat pantang.

 Setelah itu saksi Kornelis dengan Mama Areq Tuaq besama-sama kerumah Bilhaludin M. Said adalah salah satu orang pintar (pawang). Kemudian  saksi menghubungi keluarga di Desa Mahal, Kec. Omesuri, Kab. Lembata untuk melakukan upaya pencarian korban yang di bantu oleh warga masyarakat Desa Wowon dan Desa Nilanapo.

Pada pukul 22.00 Wita, buaya sempat terlihat di permukaan air laut dengan korban masih berada dalam gigitan buaya yang Akan membawa korban ke sarangnya di tempat dengan nama Laran Pao, Desa Nilanapo, Kec. Omesuri, Kab. Lembata.

Selanjutnya, pada Kamis tanggal 30 Januari 2020 pukul 03.00 Wita, korban berhasil di temukan oleh masyakat di lokasi dekat sarang buaya. Namun, posisi korban saat itu sudah terapung di permukaan laut dan warga menarik korban ke permukaan.

Untuk sementara Jenasah korban berada dirumah duka dan Masih menunggu Tim medis utk di lakukan Pemeriksaan Fisik, Untuk dilakukan rekam medis. (WS-MB)