wagub membuka musda pramuka

Denpasar (Metrobali.com)-

                Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta mengharapkan gerakan Pramuka di Provinsi Bali tetap bisa menciptakan program-program yang inovatif dan kreatif sehingga kegiatan kepramukaan tidak lagi menjadi kegiatan yang membosankan. Demikian disampaikan Sudikerta dalam kesempatan wawancaranya saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali, Sabtu (2/8) di Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali. “Dari Musda ini tentunya akan dipilih kembali pengurus-pengurus baru (masa bakti 2014-2019) yang nantinya harus membuat program yang dapat memberikan asas manfaat bagi masyarakat maupun bagi pramuka itu sendiri sehingga image kegiatan pramuka yang membosankan tidak ada lagi di masyarakat ataupun di mata generasi muda kita”, pungkasnya. Lebih lanjut, sebagai contoh ia menghimbau hendaknya pramuka dapat ikut berpartisipasi aktif dalam mensukseskan Program “Bali Clean and Green” melalui kegiatan menjaga Kebersihan, Penanaman Pohon, Pengelolaan Sampah dan lain sebagainya. Selain itu Sudikerta yang juga merupakan Majelis Pembimbing Daerah Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali menyampaikan Musda yang rutin diadakan setiap 5 tahun sekali, bukan saja merupakan ajang Pergantian Kepengurusan Kwartir Daerah, sesuai Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Gerakan Pramuka, melainkan juga kesempatan untuk mengevaluasi keseluruhan program yang telah dilaksanakan dan menetapkan strategi dan program 5 tahun ke depan serta sebagai ajang untuk meningkatkan Persatuan dan Kesatuan di antara warga daerah yang berasal dari berbagai daerah di Provinsi Bali. Dalam kesempatan tersebut, Sudikerta juga memperkenalkan dan mengajak anggota pramuka kwartir daerah Bali untuk ikut menyukseskan program-program Unggulan Bali Mandara seperti Jaminan Kesehatan Bali Mandara (JKBM), Bedah Rumah, Simantri, Gerbangsadu, Bea Siswa, Jamkrida, Bali Clean and Green, Pembangunan Infrastruktur, Air Bersih, dan masih banyak program lainnya.

wagub membuka muda pramuka 1

                Ketua Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali, I Ketut Wija menyampaikan bahwa kegiatan Musda Gerakan Pramuka Kwartir Daerah Bali ini rutin dilaksanakan setiap 5 tahun sekali yang  nantinya akan dirangkaiakan dengan kegiatan Pergantian Kepengurusan Kwartir Daerah masa bhakti 2014-2019. Ia melaporkan Musda ini diikuti oleh 150 orang peserta yang terdiri dari utusan Kwartir Daerah Bali sebanyak 35 orang,  utusan Kwartir Cabang dan Andalan Gerakan Pramuka Cabang se-Bali sebanyak 45 orang, peninjau Kwartir Daerah Bali sebanyak 22 orang, peninjau dari unsur kwartir Cabang se-Bali sebanyak 45 orang. Materi  yang akan dibahas antara lain penetapan agenda sidang, laporan pengesahan kwartir daerah Bali masa bakti 2009-2014, pemilihan kepengurusan masa bakti tahun 2014-2019 dan penyusunan program kerja.

Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Kepala Inspektur Inspektorat Daerah Provinsi Bali, I Ketut Teneng, Anggota Majelis Kwartir Daerah Bali, Instansi SKPD Provinsi Bali selaku Pimpinan Satuan Karya Pramuka Kwarda Bali.

  AD-MB