Wabup Suiasa menghadiri perayaan HUT ke-40 ST. Kusuma Mekar Br. Gulingan, Desa Darmasaba, Kec. Abiansemal, Sabtu (9/11).

Mangupura, (Metrobali.com)-

Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Sabtu (9/11) menghadiri perayaan HUT ke 48 Sekaa Teruna (ST) Niti Dharma Sutra, Banjar Batu Desa Adat Mengwi, Kecamatan Mengwi. Hadir pada kesempatan tersebut Penglingsir Puri Ageng Mengwi, Anak Agung Gede Agung, DPRD Badung, I Nyoman Satria, S.Sos, Camat Mengwi I Gst. Ngr. Gede Jaya Saputra, Penjabat Perbekel Desa Mengwi Ida Bagus Suryana, SH, Kelihan Desa Adat Mengwi Anak Agung Gelgel serta tokoh masyarakat setempat.

Pada puncak perayaan Wakil Bupati Badung memotong tumpeng sebagai simbul perayaan hut, sekaligus menyerahkan dana motivasi sebesar Rp. 29 juta yang diterima Ketua ST. Niti Dharma Sutra yang baru I Putu Agus Angga Putra.

Wabup. Badung Suiasa mengapresiasi pelaksanaan HUT Sekaa truna sebagai wadah pemersatu generasi muda serta ikut melestarikan Tri Hita Karana. Pihaknya juga mengajak Sekaa truna agar selalu sadar akan diri dan sigap sebagai generasi muda,”Sekaa truna adalah anak dari Krama Banjar yang merupakan tempat belajar di Banjar masing-masing untuk bersama-sama membangun desa khususnya dan Badung pada umumnya,” ujarnya.

Ketua Panitia HUT ST. Niti Dharma Sutra melaporkan berbagai kegiatan telah dilakukan serangkaian HUT Sekaa Truna Niti Dharma Sutra, pada 3 Nopember 2019 yakni Jalan sehat dan Penyuluhan dari Badan Narkotika Nasional dan Penyuluhan HIV/AIDS dari KPA Kab. Badung Bekerjasama dengan Pemerintahan Desa Mengwi, serta Puncak Acara Wanti Warsa Sekaa Truna Niti Dharma Sutra dirangkai dengan pelantikan pengurus baru masa bakti 2019-2022.

Pada hari yang sama, Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa juga menghadiri perayaan HUT ke-40 ST. Kusuma Mekar Br. Gulingan, Desa Darmasaba, Kec. Abiansemal. Acara HUT dirangkai dengan pelantikan pengurus baru ST Kusuma Mekar periode 2019-2021 dari Ketua ST lama, I Wayan Agus Arya Saputra kepada Ketua ST baru, I Made Oka Sumartana oleh Bendesa Adat Tegal I Made Lipur.

Puncak perayaan HUT ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Wabup Suiasa dilanjutkan dengan penyerahan dana motivasi Pemerintah Kabupaten Badung untuk Sekaa Teruna sebesar Rp. 29 juta dan penyerahan punia yang diterima oleh ketua sekaa teruna oleh masing-masing anggota Dewan Perwakilan Rakyat yang hadir dalam kesempatan tersebut serta punia dari Desa Adat setempat.

Pada kesempatan tersebut Wabup Suiasa menekankan kepada anggota Sekaa Teruna Kusuma Mekar sebagai Generasi Muda agar selalu eling, mulat sarira dan introspeksi diri, dimana masa muda adalah masa untuk menuntut ilmu (masa brahmacari). Dalam masa ini agar ilmu yang didapat dipergunakan secara bijaksana untuk kemajuan dan hal-hal yang bersifat positif dan berguna dikehidupan bermasyarakat. “Gunakan masa muda ini untuk menuntut ilmu dengan sebaik-baiknya, jauhi pergaulan bebas dan hal-hal yang bersifat negatif, pergunakan ilmu yang didapat secara bijaksana agar berguna dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujar Wabup Suiasa.

Sementara itu Ketua Panitia HUT ke-40 ST Kusuma Mekar I Made Dedik Suparsa melaporkan serangkaian menyambut peringatan hari jadi ST Kusuma Mekar telah dilaksanakan berbagai kegiatan diantaranya, turnamen mobile legend antar pemuda se-Desa Adat Tegal, Lomba menggambar dan mewarnai tingkat anak-anak dan jalan sehat berhadiah. Lanjut disampaikan perayaan HUT Tahun ini mengangkat Tema “Pemuda Sebagai Pemimpin Pembangunan di Era Milenial” sebagai generasi muda atau pemuda sangat berperan dalam pembangunan daerah karena generasi muda adalah pemegang estafet kepemimpinan daerah nantinya,

sebagai pemegang estafet di masa yang akan datang, pemuda harus menjadi pilar, penggerak dan pengawal jalannya pembangunan daerah.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut anggota DPR RI IGN Kesuma Kelakan, anggota DPRD Provinsi Bali I Bagus Alit Sucipta, anggota DPRD Badung IB Made Sunartha, I Nyoman Gede Wiradana dan Ni Luh Putu Sekarini, Tripika Kecamatan Abiansemal, Perbekel Desa Darmasaba I Made Taram serta Tokoh Masyarakat Desa Adat Tegal Darmasaba.

Editor : Hana Sutiawati