Denpasar (Metrobali.com) –

 

Energi spiritual yang membaur dalam ritual-ritual Hindu Bali diangkat dengan penuh makna oleh seniman I Made “Dollar” Astawa (52) dalam pameran tunggal bertajuk “Layers Dimension”.

Pameran ini berlangsung di Santrian Art Gallery, Griya Santrian, Sanur, mulai 20 September hingga 31 Oktober 2024.

Dalam karya-karyanya, Dollar berusaha menangkap esensi spiritual dan suasana mendalam yang ia rasakan saat terlibat dalam berbagai upacara adat Bali.

Sebagai pameran tunggal pertamanya di Bali, Dollar menuturkan bahwa lukisan-lukisan yang ia tampilkan adalah wujud nyata dari energi yang ia alami ketika berada di tengah prosesi adat.

“Ini adalah ungkapan dari semua energi yang saya rasakan—keriuhan, kekhusyukan, penjiwaan, semua tertuang dalam karya-karya ini,” ujarnya saat pembukaan pameran, Jumat (20/9/2024).

Dalam “Layers Dimension”, Dollar menggambarkan pola berlapis-lapis, yang ia sebut sebagai metanding, terinspirasi dari kehidupan dan budaya masyarakat Bali.

“Orang Bali dalam ritual sering melakukan sesuatu dengan berlapis, seperti rangkaian langkah-langkah yang penuh makna. Ini saya tuangkan dalam bentuk seni visual,” jelasnya.

Sebagai pengayah di salah satu pura, Dollar merasakan kedalaman spiritual yang kemudian ia tuangkan dalam bentuk visual abstrak dengan pendekatan kontemporer.

Dollar menceritakan Pameran ini memamerkan 17 karya lukisan akriliknya, yang sebagian besar diciptakan selama dua dekade terakhir, dari tahun 2002, 2003, hingga 2024. Objek-objek yang Dollar pilih banyak terfokus pada visualisasi Tuhan dalam bentuk realistis, yang dilihat dari perspektif ritual.

“Saya membebaskan penafsiran audien, mereka dapat melihat dan merasakan energi dalam karya ini sesuai dengan imajinasi mereka sendiri,” tambahnya.

Setelah sukses di Bali, Dollar berencana untuk membawa karya-karyanya ke Jakarta, dengan tema berbeda yang tetap berakar pada spiritualitas dan kebudayaan Bali.

Ida Bagus Sidharta Putra, Direktur Griya Santrian Beach Resort and Spa, mengapresiasi karya Dollar dan kontribusinya dalam membangun jaringan seniman di Sanur.

“Dollar telah menjadi bagian penting dari komunitas seni di sini selama lebih dari 20 tahun. Dia membantu memperkuat jejaring seni di wilayah ini, bahkan di masa-masa sulit seperti pandemi COVID-19,” ungkapnya.

Sebagai bentuk penghargaan atas kontribusinya yang konsisten terhadap seni di Bali, pihak Griya Santrian memberikan sertifikat apresiasi kepada Dollar.

“Meski pandemi melanda, galeri kami tetap konsisten dengan enam hingga tujuh pameran setiap tahun, termasuk karya-karya luar biasa seperti milik Dollar ini,” tambah Ida Bagus Sidharta Putra.

(Jurnalis : Tri Widiyanti)