Ket foto : Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai

 

Denpasar, (Metrobali.com)

Tren yang berfluktuatif pun masih terlihat pada perkembangan kasus covid 19 di Kota Denpasar. Dimana, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kota Denpasar masih menemukan adanya kasus positif dan kasus sembuh Covid-19. Pada Rabu (9/12) di ibukota Provinsi Bali ini diketahui kasus sembuh mengalami penambahan sebanyak 20 orang dan kasus positif Covid-19 bertambah 35 orang yang tersebar di 16 wilayah desa/kelurahan.

 Berdasarkan Data GTPP Covid-19 Kota Denpasar, persebaran kasus positif tercatat di tiga wilayah yakni Desa Pemecutan Kaja dan Desa Ubung Kaja yang mencatatkan penambahan kasus positif Covid-19  sebanyak 8 kasus baru.  Disusul Kelurahan Ubung yang mencatatkan penambahan kasus sebanyak 5 kasus baru. 

Sementara itu sebanyak 13 desa/kelurahan lainya mencatatkan penambahan kasus msing-masing 1 orang dan sebanyak 27 desa/kelurahan nihil penambahan kasus. 

   Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (9/12) menjelaskan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar masih terus mengalami pergerakan. Sehingga GTPP tetap memberikan perhatian serius bagi wilayah yang kasusnya yang cukup tinggi. 

 Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. Sehingga bagi desa/kelurahan yang mengalami lonjakan kasus akan mendapat perhatian serius GTPP Covid-19 Kota Denpasar lewat pendampingan yang dikoordinir oleh Camat. Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil callling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan wilayah secara terpadu.

 “Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi,” ujar Dewa Rai.

 Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.

 Berdasarkan data secara komulatif kasus positif tercatat 4.100 kasus,  angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 3.789 orang  (92,41 persen), meninggal dunia sebanyak 91 orang (2,22 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak  220 orang (5,37 persen).

 Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  “Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan),” kata Dewa Rai. (HumasDps) 

 Kasus Positif   :

1. Desa Pemecutan Kaja tiga orang laki-laki usia 13, 24 dan 55 tahun serta lima orang perempuan usia 48, 57, 23, 29 dan 12 tahun 

2. Desa Ubung Kaja tiga orang perempuan usia 48, 29 dan 13 tahun serta lima orang laki-laki usia 23, 53, 23, 17 dan 31 tahun 

3. Kelurahan Ubung dua orang laki-laki usia 16 dan 29 tahun serta tiga orang perempuan usia 41, 13 dan 4 tahun 

4. Desa Peguyangan Kangin seorang laki-laki usia 33 tahun

5. Kelurahan Peguyangan seorang perempuan usia 33 tahun 

6. Desa Peguyangan Kaja seorang perempuan usia 32 tahun 

7. Kelurahan Padangsambian seorang perempuan usia 59 tahun 

8. Desa Tegal Kertha seorang perempuan usia 23 tahun 

9. Desa Kesiman Petilan seorang laki-laki usia 27 tahun 

10. Kelurahan Panjer seorang laki-laki usia 38 tahun 

11. Kelurahan Sesetan seorang laki-laki usia 27 tahun 

12. Desa Sumerta Kelod seorang laki-laki usia 49 tahun

13. Kelurahan Sumerta seorang laki-laki usia 45 tahun 

14. Kelurahan Sanur seorang perempuan usia 21 tahun 

15. Kelurahan Kesiman seorang perempuan usia 39 tahun 

16. Desa Pemecutan Kelod seorang laki-laki usia 19 tahun 

17. Luar Denpasar seorang laki-laki usia 26 tahun 

Kasus Sembuh : 20 Orang