Kiev (Metrobali.com)-

Ukraina dan Rusia telah melakukan pertukaran tahanan dengan jumlah terbesar sejak konflik pada 24 Februari.

Direktorat Intelijen Utama Kementerian Pertahanan Ukraina dalam pernyataan di Telegram pada Rabu (29/6) yang dikutip Xinhua di Kiev menjelaskan sebanyak 144 warga Ukraina berusia 19 hingga 65 tahun telah kembali ke rumah berkat pertukaran tersebut.

Menurut direktorat itu, Rusia dalam pertukaran tersebut membebaskan 59 tentara Garda Nasional Ukraina, termasuk 43 orang dari resimen Azov yang bertempur mempertahankan pabrik baja Azovstal di Mariupol.

Sebagian besar warga Ukraina yang dibebaskan mengalami luka parah, ungkap badan tersebut.

Sebelumnya Ukraina dan Rusia mengadakan pertukaran pertama tahanan mereka pada 24 Maret.

Penerjemah: Xinhua