Kuta (Merobali.com)-

Meski sedang berlibur, bukan berarti menjadi alasan untuk tidak merayakan gembiranya Natal. Di Bali, sedikitnya 200 wisatawan mancanegara merayakan indahnya Natal di Gereja Philadelpia Legian Kuta.
Sebagian besar dari wisatawan itu adalah turis asal Amerika Serikat dan Australia. Mignon Blake, wisatawan asal Australia mengaku sangat senang bisa berbagi indahnya Natal di Pulau Dewata. Meski beru pertama kali, namun ia merasakan kenikmatan luar biasa merayakan Natal di Bali. “Sungguh indah dan menyenangkan dapat melaksanakan kebaktian bersama saudara-saudara di Bali,” ucap Mignon sambil tersenyum ketika di temui di Gereja Philadelpia Legian Kuta, Bali, Selasa (25/12/2012).
Tak jauh berbeda, Merriyes yang sedang berlibur bersama keluarganya merasakan keindahan merayakan kebaktian Natal di Bali. Bagi dia, teritorial bukan menjadi alasan untuk berbagi kasih. “Cinta kasih Yesus sungguh nyata dan saya merasa senang dapat melakukan kebaktian di sini,” tutur Merriyes.

Sebelum melakukan kebaktian Natal, setiap jemaat dari berbagai negara itu terlebih dahulu bersalaman dan berpelukan untuk mengucapkan selamat Natal. Dalam kebaktian Natal di Gereja Philadelpia, Legian, Kuta yang berlangsung sekitar satu setengah jam ini, sebelum doa-doa dipanjatkan, terlebih dahulu diawali dengan Balinese gong.

Kebaktian Natal Internasional di Gereja Philadelpia Legian Kuta dimulai dari jam 10.30 WITA hingga pukul 12.00 WITA. Kebaktian dipimpin oleh Pastor Don Krause, mengambil tema ‘now we can see’ atau sekarang kita bisa melihat. Pastor yang berasal dari Kanada itu berpesan agar setiap umat menjaga kedamaian dan perdamaian antar umat manusia. BOB-MB