Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahja Purnama, berkesempatan melakukan Management Walkthrough (MWT) ke fasilitas Pertamina Patra Niaga yang berada di Integrated Terminal Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur dan Fuel Terminal Sanggaran, Denpasar, Bali.

Banyuwangi (Metrobali.com)–

 

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero), Basuki Tjahja Purnama, berkesempatan melakukan Management Walkthrough (MWT) ke fasilitas Pertamina Patra Niaga yang berada di Integrated Terminal Tanjung Wangi, Banyuwangi, Jawa Timur dan Fuel Terminal Sanggaran, Denpasar, Bali. Selain memastikan operasional berjalan lancar dan menjaga kehandalan sarana dan fasilitasnya, Basuki juga menyapa dan berdiskusi dengan seluruh karyawan Pertamina di fasilitas tersebut.

“Kegiatan ini menjadi sarana komunikasi antara manajemen dan tim di lapangan sekaligus memberikan semangat dan motivasi kepada seluruh tim agar maksimal melaksanakan tugas penyaluran energi kepada masyarakat,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut, Basuki juga meninjau kegiatan operasional Pertamina Patra Niaga wilayah Jatimbalinus dalam melaksanakan tugas distribusi energi kepada masyarakat di Jawa Timur, Bali serta Nusa Tenggara Barat dan Timur. Basuki mengingatkan agar Marketing Office Region sebagai garda terdepan penyaluran BBM dan LPG ke masyarakat mampu mengawasi, mencegah serta zero tolerance terhadap hal-hal yang dapat menghambat penyaluran BBM dan LPG ke masyarakat.

“Kami dari dewan komisaris melihat operasional penyaluran energi sudah berjalan optimal. Dari hasil diskusi juga telah disampaikan tantangan dan peluang kedepan seperti rencana Bali Maritime Tourism Hub, optimalisasi fasilitas Fuel Terminal dan lainnya. Harapannya hasil diskusi tersebut dapat menjadi masukan bagi kami untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” tambah Basuki.

Pada kesempatan yang sama, Executive General Manager Pertamina Patra Niaga regional Jatimbalinus, Deny Djukardi, mengatakan bahwa Pertamina Patra Niaga senantiasa memastikan seluruh sarana dan fasilitas dalam keadaan baik dan optimal.

“Saat ini di wilayah Jatimbalinus terdapat 19 Integrated dan Fuel Terminal BBM yang siap melayani kebutuhan BBM masyarakat. Sesuai arahan dari Komisaris Utama Pertamina, kami memastikan kondisi sarana dan fasilitas penyaluran energi di wilayah Jatimbalinus dalam keadaan optimal dan siap melayani,” ungkap Deny.

Selain Integrated dan Fuel Terminal BBM, terdapat 13 Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) serta 7 Depot LPG yang tersebar di seluruh wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Barat serta Nusa Tenggara Timur.

“Seluruh fasilitas tersebut saat ini dalam keadaan optimal, jika ada kebutuhan informasi lebih lanjut terkait operasional Pertamina di wilayah Jatimbalinus, masyarakat dapat menghubungi Kontak Pertamina 135 atau menggunakan aplikasi mypertamina,” pungkas Deny.