Tim Pas Tak Tandatangani Berita Acara : Tak Pengaruhi Hasil Rekapitulasi KPUD
Klungkung ( Metrobali.com )-
Rapat pleno KPU Kabupaten Klungkung pada Kamis ( 23/5 ) dijaga pasukan berlapis. Tidak main main sebanyak 200 personil gabungan TNI Polri dibantu pasukan Brimob Jatim menjaga kantor tersebut dari segela arah. Pengamanan yang cukup ketat ini menurut Kapolres Klungkung sudah sesuai dengan protap. Pengamanan sendiri diakui dibagi beberapa zona. Sementara soal jumlah personil dari keputusan oprasi mantap praja. Banyak yang harus dipertimbangkan seperti keamanan surat suara, orang dan lingkungan sekitar. Untuk pengamanan di kantor Pertanian dilakukan selama satu hari, sedangkan di kantor KPU akan tetap dilakukan sampai benar benar kondusif dan tahapan Pilkada Bali selesai.
Sementara itu untuk masuk ke ruang rapat pleno setiap orang dipriksa baik tas yang dibawa bukan itu saja sebelum dipersilahkan duduk mereka juga dipriksa menggunakan Metaldetector. Hal itu dilakukan pihak keamanan agar tidak kecolongan. Namun tidak ditemukan hal hal yang mencerigakan. Rapat plenopun dimulai sekira pukul 09.15 wita.
Hasil Rapat pleno rekapitulasi perolehan suara Pilgub Bali di Klungkung pasangan Made Mangku Pastika dan Ketut Sudikerta berhasil unggul dengan perolehan 70.490. sementara pasangan AA Puspayoga dan Dewa Gede Sukrawan meraih 38.985 suara. Sementara suara tidak syah di Klungkung mencapai 1.809 suara. Sedangkan golput di Klungkung juga cukup tinggi yakni sebanyak 46.133, dari 46.133 yang gol put yang berjenis kelamin perempuan mencapai 24.535 sementara peria sebanyak 21.568 orang.
Sementara hasil rekapitulasi setiap kecamatan sebagai berikut ; di Kecamatan Klungkung pasangan nomer urut 2 (dua ) Pasti – Kerta unggul dengan 21.415 suara, sementara Puspayoga-Sukrawan hanya meraih 11.506 suara. hal yang sama juga terjadi di kecamatan Banjarangkan, Pasti Kerta unggul dengan 15,760 suara, sementara Pas dengan 8.934 suarta. di kecamatan Dawan yang juga menjati TPS Ketua DPC PDIP Klungkung Wayan Candra pasangan ini juga kalah 8.999 untuk Pas berbanding 13.653 untuk Pasti Kerta. Sementara di Nusa Penida Pasti Kerta unggul cukup telak dengan 19.662 berbanding 9.546 untuk Pas.
Terpantau suasana rapat pleno sendiri berlangsung aman dan kondusif. Namun pada akhir rapat saksi pasangan Puspayoga—Sukrawan, Nengah Suardana menolak untuk membubuhkan tanda tangan berita acara rapat pleno rekepitulasi. Menurut Suardana penolakan tersebut terkait dengan masih adanya indikasi pelanggaran di beberapa TPS di Klungkung. Suardana sendiri enggan membeberkan dalam bentuk apa dan dimana pelanggaran tersebut terjadi. Salah satu yang dikeluhkan adalah surat C1 yang kabur, adanya indikasi pembagian sembako pada masa tenang. “Untuk perhitungan dan rekapitulasi tidak ada masalah secara umum catatan yang ada hampir sama dengan yang ada pada kami,” ujarnya.
Sementara itu Saksi Pasti Kerta, Dewa Widiasa Nida mengaku menerima dengan lapang hasil pleno rekapitulasi tersebut. sementara itu Ketua KPU AA Gede Parwata mengakui kalau saksi Pas memang menolak menandatangani berita acara rekapitulasi. Namun demikian penolakan tersebut menurutnya tidak berpengaruh pada proses rekapitulasi yang dilakukan KPUD Klungkung. “Ya saksi Pas menolak menandatangani berita acara, namun tidak ada pengaruhnya ” ujarnya. Yang terpenting mereka datang dan menyaksikan rapat pleno rakapitulasi, imbuhnya.
Sementara itu rapat pleno tersebut usai sekitar jam 11.00 wita dan hasilmya langsung dibawa ke KPU Bali. Bahkan kotak suara yang berisi hasil pleno tersebut tidak singgah di kantor KPUD Klungkung. sebab begitu usai pleno yang dilakukan di Kantor Dinas Pertanian dan Perkebunan dan Kehutanan Klungkung surat suara tersebut langsung dibawa ke Denpasar dengan pengawalan ketat. Bahkan seluruh anggota komisioner KPU Klungkung yakni AA Gede Parwata, Tjokorda Raka Partawijaya, Dewa Gede Oka Subawa, Ni Made Sri Utami dan I Made Kariada langsung ikut mengawal kotak suara tersebut dengan petugas keamanan yang bersenjata lengkap. SUS-MB
28 Komentar
Nah, Sekarang pasti Balipost & BaliTV GALAU…. Karena selama ini kedua media ini menjelek2kan Mangku Pastika. Kapok loe, rasain, sapa suruh jadi media tidak netral, mentang-mentang BaliTV dan Balipost PDIP!!!, hehehehe
Hidup Mangku Pastika…. Jauhkan preman-preman PDIP dari bumi Bali supaya Bali tetap aman dan damai
@Sutariani,,,, siapa sih yang preman ? Gek uning napi ngih,,,, gendo dipukul siang2,,, oleh siapa ? Kamu tahu spanduk2 pendukung mangku,,,,dijalan2,,,,oleh Ormas,,,,!!!! Apa itu ormas keagamaan ? Lsm yang bergerak seperti gendo dg WALHInya,,,,, siapa sih sebenarnya yang Preman ??? Di PDIP sing ada preman gek,,,,!
Kalo mau jujur disana byk ada preman berdasi.
@biar gepeng tetap banteng: Nah di PDIP sing ade preman,,cuman teroris dan master ninja macam AW.
wajar aja Gendo dihajar, tukang hasut, fitnah dan dia crew Bali TV koq
men adi tahura gen ane urusine, men ane lenan adi tusing..
ngenah gati simpatisan PAS.
Nto be Rahasia Umum..
gendo juga main politik…..coba lihat di tanjung benoa, banyak lahan mangrove diurug masyarakat utk kepentingan pribadi, kok nggak pernah diurus oleh gendo dan balipost?
ngih saya sudah terima dgn ketulusan hati, jiwa dan raga atas kekurangan suara yang didapat jagoan saya..no 1,,,tolong para bos di dpp pdip, jangan lagi perkeruh suasana Bali yang damai ini…jangan cari-cari cari cari alasan pembenaran utk menggugat…mohon legowo…slogan selama kampanye yang jadi unggulannya py, seperti santun, sopan, merakyat, jujur, ajeg Bali hendaknya dikedepankan demi kepentingan seluruh semeton Bali…mudah2 suara sampi kurus didengar…suksme
Nah, pada akhir selanjutnya Balipost & BaliTV akan GALAU …. Karena selama ini kedua media ini menjelek2kan Mangku Pastika. Kapok loe, rasain, sapa suruh jadi media tidak netral, mentang-mentang BaliTV dan Balipost PDIP!!. Karena kita ingin media yang netral
@sampi kurus,,,saya setuju itu,,,, lagi 5 tahun kita ulangi lagi,,,, Tugas kita sekarang adalah menjadi oposiisi yang kontruktif untuk Pak mangku,,,, kalau program positif kita dukung (JKBM), kalau jual bali u para investor(hutan mangrove) kita tentang,,, kita awasi Pak Mangku,,,, (gendo dipukul) biar Orde Baru jilid 2 tidak tumbuh lagi di Balli,,, juga kita awasi bisnis kroni2nya,,,, SELAMAT Bagi yang Menang,,,,, saya harap jangan berlebihan merayakanya,,,,,,,Semoga Kita Selalu bersatu,,,, dibali awak sube bedik buin miyegan,,,,!!!!!!
Kalau PDIP (Puspayoga) jadi oposisi (pengawas) sih keenakan, curang, karena Oposisi cuma protes saja diotaknya. Kerjanya oposisi kan ngak pernah liat diri sendiri & tindak lanjutnya, hanya bisa protes, protes & protes tanpa solusi apapun untuk pemerintah!!!.
Perlu diketahui kami sebagai rakyat kecil jadi tau dari debat pilgub di tv bahwa JKBM itu sengaja digagalkan oleh team PDIP (puspayoga) untuk pencitraan. Buktinya sudah ada Camat yang ditangkap & dipolisikan karena dapat intruksi dari PDIP (Puspayoga) untuk menggagalkan kartu JKBM yang sudah dikeluarkan oleh Gubernur Mangku pastika!!. Yang pada akhirnya Puspayoga takut debat di tv lagi (buktinya di metrotv mendadak tidak mau ikut debat padahal sudah ada perjanjian sebulan sebelumnya)
INGGIH PARA SEMETON BALI…SAMPUNANG MEJOGJAG ,SIAPAPUN GUBERNURNYA KITA HARUS TETAP BERSATU…AJEG BALI…KALAU KITA TIDAK MAU TERSINGKIR,MAKA HARUS BERJUANG & BERUSAHA ,JANGAN HANYA MENGANDALKAN JUAL WARISAN LELUHUR…LAWAN PENGUSAHA LUAR BALI…USIR ORANG LUAR BALI DARI TANAH KELAHIRAN KITA TERCINTA INI…
Makane pilih gubernur sane dueg, kerja keras dan ngelah program jelas dan pro rakyat.
nak kenken carane gubernur jual bali???saye kaden ne ane belog suba nganti sarjana sing nawang info gubernur nyidang ngadep gumi bali
ketua umum PDIP yg terlalu lama menjabat bisa jadi lebih jelek dari orde baru….
Mohon jangan mau ditunggangi oleh Balipost & Balitv lagi, karena kedua media ini tidak netral dalam pemberitaan karena pro pdip. Contoh yang ditunggangi balipost & balitv adalah Wahli Bali (Gendo), Puspayoga, dan anteknya.
Mereka sekarang sedang panas dingin untuk menghadapi sidang karena menjelekkan nama Mangku pastika di media tanpa bukti. Dimanapun media yang tidak netral (bayaran) akan tidak mendapat hati di masyarakat & pembacanya.
balipost juga mengkritik dan tdk setuju ada trans sarbagita….padahal diseluruh dunia semua pemerintah menggalakkan angkutan umum masal utk menghindari kemacetan…..apakah wartawan bp dangkal2 pola pikirnya? atau karena gaji kecil tdk bisa merekrut wartawan profesional?
@Biar Gepeng Tetap Banteng
Ga αϑα Tema yg baru bro??hutan mangrove dijual,disewakan..kalo disewakan ϑαπ dijual,harganya berapa???kepada siapa???
Klo memang pnya bukti,tunjukkan !!!
Malas denger tema itu ªjª.
@Mangku Langit : begitulah kalo org yg tdk mau menerima kekalahan dan tdk bs menerima kelebihan lawan sll mencari” kesalahan dgn memutar kaset lama yg tdk ada bukti, hrsnya mrk legowo mari kita lupakan persaingan selama masa kampanye skrg kita tatap kedepan membangun dan bekerja utk masa depan kita yg lbh baik.
Pertama tama ty ingin menyampaikan Apresiasi dan penghargaan yg setinggi tingginya kepd aparat keamanan TNI dan POLRI. Atas peran sertanya yg tidak kenal lelah siang dan malam mengawal semua tahapan baik itu pra dan pasca pilgub, shg semus tahapan bisa berjalan dg tertib dan lancar. Tidak henti hentinya jg ty ingatkan kepd aparat keamanan utk tdk ragu2 dlm mengambil tindakan keras thdp pihak2 yg terindikasi melakukan kegiatan onar pasca pilgub Bali ini. Jangan karena hanya HAM segelintir oknum2, HAM masyarakat luas jadi dikorbankan. Lanjutkan apa yg sdh dilakukan dan bila perlu ditingkatkan lagi.
Kl boleh ty usul sebagai rakyat biasa tlg siagakan jg panzer2 milik Brimob dan TNI pd rekapitulasi suara tingkat provinsi nanti. Disamping juga pasukan yg bersenjata lengkap spt yg sdh diturunkan.
Kepd PAS kita himbau agar mengikuti jejak Foke/ Fauzi Bowo(mantan gub DKI Jakarta).
Bersikaplah spt seorang Negarawan.begitu dinyatakan kalah dlm pilgub, beliau lsg mengucapkan selamat kepd rivalnya tanpa ada tuntut menuntut lagi. Peminpin yg seperti ini patut kita contoh. Demi kepentingan masyarakat yg lebih luas beliau rela mengorbankan kepentingan pribadi ataupun kelompoknya. Akhirnya gub yg baru bs langsung bekerja dg tenang.
Coba bayangin kl sampai berisi tuntut menuntut pelanggaran, prosesnya akan panjang sekali. Trs kpn Bali akan maju.
@made: Beneh to bli made, tyang setuju 100% !!
KEMENANGAN PASTIKERTA KEMENANGAN RAKYAT BALI KEMENANGAN BALI MANDARA JILID 2,,,PEACE BALIKU,,,!!!!!!
Trus Baliho Puspayoga ane mepasang dijalane misi tulisan PENGABIH nto nyen….???? BALADIKA ane terang2an dadi PENGABIH Puspayoga…!!!!! amun nolih kejelekan anak lenan mule aluh ru………………….
ormas ane dadi preman dan memihak golongan tertentu bukan mengajegkan bali, jadi kita tinggalkan saja mereka.beri sanksi sosial.tolong aparat TNI kepolisian jangan mau tugas anda diambil alih oleh preman2 berek buke keto
Menerima kekalahan dengan lapang dada hanya sebuah teori, tp memang sangatlah berat untuk menerimanya…….. Tp siapapun pemenangnya semoga itu semua untuk Bali…… Tp saya pengen paket smart PASTI KERTA yg menjadi juaranya ……
kira kira pak py masih mau nanam bakau lagi ga ya? Terimalah kekalahan secara ksatria.
Ingat jadi oposisi itu harus jujur, jgn mengkritik aja tapi tidak pernah memberikan solusi utk kemajuan bali, itu namanya oposisi SAKIT HATI ruu. Yg penting MKS ( MOHON KEIKLASANNYA SEKARANG ). Utk pak Mangku jika sudah menjabat nanti tolong jangan mengimpor daging sapi yg teridentifikasi virus ANTRAX. Nanti bali tambah runyam. Dan utk dadong ego bersihkanlah pdip dari penyakit ANTRAX di seluruh INDONESIA
ini momen sangat penting bagi dadong mega dan py atau bos2 di dpp pdip…terima kekalahan dan ucapkan selamat kepada pasangan no 2…spt Foke di Jakarta atau spt pemilihan presiden di Amerika Serikat…mereka benar2 jantan mengakui…ini baru negarawan namanya…utk jagoan saya py, kumpulkan point sebanyak2nya sekarang dan selanjutnya sbg modal bertanding 5 tahun lagi….itu kalau ada yg mau nyalonin lagi…embekkkkk…
Ayo semeton Bali kalah menang dalam kompetisi adalah hal yg biasa, yg kalah terimalah dgn lapang dada dan yg menang janganlah memperlihatkan eforia berlebihan toh yg akan menjadi gubernur adalah semeton Bali juga semeton kita, yg terpenting bali kedepan tetap kondusif, aman dan damai, mudah2an apa yg diprogramkan oleh cagub sebagai pemenang pilkada Bali bisa tercapai dengan baik.