Tiga Duta Badung Dinilai Lomba PKTP Provinsi Bali
Mangupura (Metrobali.com)-
Tiga duta Kabupaten Badung masing-masing SMAN 1 Abiansemal, SMPN 2 Abiansemal dan SD 3 Legian, Selasa (1/11) kemarin dinilai Tim Penilai Lomba Penanggulangan Kanker Terpadu Paripurna (PKTP) Provinsi Bali di SMAN 1 Abiansemal. Kedatangan tim yang dipimpin langsung Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) Provinsi Bali Nyonya Ayu Pastika disambut oleh Bupati Badung A.A. Gde Agung, Ketua DPRD Badung diwakili IB Sunartha, Wabup. I Ketut Sudikerta, Ketua YKI Cabang Badung Ny. Ratna Gde Agung, Pimpinan SKPD serta Tim Pembina PKTP Badung.
Kedatangan Tim Provinsi juga mendapat sambutan meriah dari para siswa mulai dari beleganjur, yel-yel kanker, senam serta demo pembuatan jamu tradisional. Disini Ny. Ayu Pastika sempat mencoba jamu buatan siswa SMAN 1 Abiansemal yakni jamu daun piduh. Dalam acara penerimaan, masing-masing kepala sekolah yakni Kepala Sekolah SMAN 1 Abiansemal Drs. I Made Kupasada, M.Pd, Kepsek SMPN 2 Abiansemal Drs. I Nyoman Purna, MM dan Kepsek SD 3 Legian I Nyoman Kerthu, M.Pd menyerahkan monografi sekolah kepada Ketua Tim Penilai.
Bupati Badung A.A. Gde Agung dalam ucapan selamat datangnya menyampaikan, kesehatan adalah salah satu unsur penting dalam upaya pembangunan manusia, disamping unsur pendidikan dan ekonomi. Oleh karena itu sejak tahun 2006 YKI Cabang Badung telah memprogramkan program PKTP melalui sekolah guna memperkenalkan kanker sejak dini kepada siswa melalui pola hidup yang sehat. Hal ini sejalan dengan 6 program peningkatan derajat kesehatan masyarakat yaitu; program penyehatan lingkungan, pemasyarakatan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), peningkatan akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan yang berkualitas, perbaikan gizi masyarakat, peningkatan pelayanan KB dan kesehatan reproduksi serta program penanganan masalah darurat kesehatan. “Dengan enam program pokok tersebut akan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang akhirnya kita harapkan terwujud Badung sehat,” kata Bupati.
Bupati menyadari bahwa masyarakat sangat antusias terhadap program PKTP ini, karena masyarakat sangat menyadari kebersihan dan kesehatan merupakan investasi dalam meningkatkan produktivitas kehidupannya, yang bermuara pada peningkatan harkat, martabat dan taraf hidup masyarakat itu sendiri. Bupati menambahkan, saat ini YKI Cabang Badung telah memiliki sebuah Klinik Ratna yang berlokasi di Puspem Badung dengan melayani pemeriksaan pap smear.
Sementara itu Ketua Tim Penilai Provinsi Bali Ny. Ayu Pastika mengatakan, penyakit kanker akan mengakibatkan kekhawatiran dan menjadi masalah sosial masyarakat. Untuk itu dilaksanakanlah program PKTP secara menyeluruh baik di tingkat kabupaten/kota maupun di sekolah-sekolah. Program PKTP ini diharapkan dapat memberikan pengertian kepada siswa tentang bahaya dari penyakit kanker serta pencegahannya termasuk pola hidup bersih dan sehat, sehingga para siswa dapat mentransfernya di lingkungan sekolah, keluarga maupun masyarakat sekitarnya. Pada kesempatan tersebut Ayu Pastika juga menghimbau, agar para siswa, guru-guru tidak merokok, karena merokok merupakan penyebab dari kanker paru. Merokok juga menjadi awal dari penyalahgunaan narkoba. Unsur-unsur yang dinilai dalam lomba PKTP ini meliputi; administrasi sekolah, simulasi, penyuluhan, kesehatan kantin, toga, kesenian tradisional, poster, paduan suara dan puisi.
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.