Tidur dan Pakai Baju Merah, 5 Hal yang Penting Dilakukan Sebelum Olahraga
Sebagian orang berolahraga untuk menjadi lebih sehat, beberapa ingin membentuk tubuh dan ototnya, sebagian lagi berambisi menurunkan berat badan. Untuk mencapai target dengan lebih maksimal sesi di luar olahraga ternyata tak kalah penting. Anda sebaiknya tidak hanya fokus pada fitnes tapi juga aktivitas sebelumnya.
“Baik itu jalan sehat, jogging, angkat beban atau Crossfit, (sesi fitnes) satu jam hanya menjadi empat persen dari aktivitas Anda keseharian, dan Anda tidak bisa membuatnya lebih penting dari 23 jam lainnya,” kata pelatih selebriti Jay Cardiello, seperti dikutip dari Self.
Asupan gizi dan kualitas tidur yang baik juga penting dimasukkan dalam ritual sebelum Anda fitnes. Apa saja hal-hal yang harus dilakukan sebelum berolahraga agar hasilnya maksimal?
1. Cukup Tidur
Tidur mungkin terkesan sepele dalam keberhasilan mencapai target fitnes. Tapi ternyata tidur yang cukup memegang peranan penting. Istirahat tidak hanya membuat Anda lebih berenergi ketika olahraga tapi juga menjaga hormon lapar tetap stabil, sehingga mencegah Anda makan berlebihan setelah nge-gym.
“Hal yang paling penting dalam setiap program fitnes dimulai dari menit pertama Anda tidur. Saat itulah ‘keajaiban’ terjadi. Siapapun yang latihan denganku, mereka tidak boleh muncul di gym kecuali sudah tidur tujuh jam. Aku menyuruh mereka untuk pulang,” ujar Jay.
Jika Anda tidak bisa tidur selama tujuh jam, Jay menyarankan setidaknya berusahalah tidur enam jam. Tidur berkualitas juga penting setelah olahraga, ketika otot-otot memulihkan diri secara maksimal di malam hari.
2. Cukup Minum Air
Minum air putih juga sangat penting dalam rutinitas fitnes Anda. Ketika beraktivitas fisik, tubuh akan mengeluarkan banyak keringat yang artinya cairan di dalam tubuh juga berkurang. Maka dari itu tubuh perlu tambahan air. Mencukupi cairan dalam tubuh juga memastikan tingkat energi Anda tetap stabil terutama ketika diperlukan saat olahraga.
Kebutuhan cairan tiap orang berbeda-beda tergantung dari berat badan dan aktivitas. Namun Anda bisa mengacu pada delapan hingga sembilan gelas per hari. Perhatikan warna urin, jika berwarna oranye hingga cokelat berarti Anda kurang minum air.
3. Makan Camilan
Jay menyarankan untuk mengonsumsi makanan kecil sebelum berolahraga. Melakukan fitnes dalam keadaan perut kosong akan membuat tubuh kekurangan energi dan akhirnya tidak memiliki cukup tenaga untuk mendapatkan hasil yang optimal. Pilih camilan yang sehat dan kaya nutrisi, misalnya selembar roti gandum dengan selai kacang, atau sebutir telur dengan sedikit salad.
“Aku tidak mau Anda kelaparan, tapi aku juga tidak mau Anda terlalu kenyang,” ucapnya.
4. Pakai Baju Berwarna Merah
Lebih untuk alasan psikologis, memakai baju berwarna merah bisa membuat mental Anda lebih semangat dan kuat saat berolahraga. “Merah adalah warna penyemangat, meningkatkan kecakapan, kepercayaan diri, dan telah terbukti sedikit meningkatkan performa,” kata Jay.
Bukan berarti Anda harus selalu mengenakan pakaian berwarna merah. Gunakan ketika Anda ingin mendapat semangat lebih, atau ‘mendominasi’ gym. Bisa juga memakai pakaian berwarna biru dan hijau jika ingin olahraga yang sedikit santai seperti yoga dan pilates. Kuning dan oranye juga bisa menjadi warna penyemangat.
5. Pemanasan
Otot akan mengencang apabila tidak digerakkan. Terutama ketika bangun tidur, tubuh akan terasa kaku dan tegang. Saat Anda ingin berolahraga, tubuh harus dalam keadaan ‘fleksibel’ yang terbaik. Oleh karena itu, pemanasan membantu tubuh kembali fleksibel sehingga dapat melakukan olahraga secara maksimal. Pemanasan juga penting untuk mencegah tubuh dari cedera saat berolahraga. Sumber : Wolipop
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.