Foto: Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Badung, I Made Sunarta.

Badung (Metrobali.com)-

Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Badung, I Made Sunarta menegaskan jajarannya tetap setia kepada kepemimpinan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Dari awal kami di Bali kompak memilih dan mendukung Ketum AHY. Jadi kami juga di Badung bertanggung jawab terus mendukung penuh Ketum AHY memimpin Demokrat ke depan,” kata Sunarta ditemui di kantor DPC Demokrat Badung, Kamis (25/2/2021).

Demokrat Badung juga siap melawan setiap gerakan pengambilalihan kepemimpinan Partai Demokrat (yang disebut sebagai GPK PD) dan melawan siapapun kader atau pihak lain yang mendorong adanya KLB (Kongres Luar Biasa) di tubuh Partai Demokrat.

“Sikap kami jelas kami tidak ingin ada KLB, tandingan, atau apapun namanya. Kami tetap mendukung Ketua Umum AHY. Pada prinsipnya kami kompak melawan pihak-pihak yang ingin mendorong KLB dan merongrong serta merusak wibawa Partai Demokrat,” beber Sunarta.

Demokrat Badung lantas mendesak Ketum Partai Demokrat AHY agar memberikan sanksi tegas dan jelas kepada siapapun kader yang mencoba mengganggu AD/ADRT Partai Demokrat. “Kalau ada kader yang melawan AD/ADRT lebih baik dipecat,” desak Sunarta yang juga Wakil Ketua DPRD Badung ini.

Dikatakan menurut AD/ADRT Partai Demokrat, KLB hanya bisa dilaksanakan bila sebanyak 2/3 dari 34 DPD Partai Demokrat se-Indonesia yang mengusulkan KLB itu dan harus disetujui pula 50 persen dari DPC se-Indonesia. “Saya rasa itu tidak ada. DPD dan kami di DPC semua kompak mendukung Bapak AHY,” tegas Sunarta.

Sunarta juga menegaskan kembali sesuai yang disampikan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bahwa Partai Demokrat bukan untuk dijual. Demokrat sendiri akan terus berjuang dan berkoalisi bersama rakyat untuk mensejahterakan rakyat apalagi di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

“Partai Demokrat terus berada untuk berbuat lebih banyak kepada masyarakat. Kita berjuang dan berkoalisi bersama rakyat untuk mensejahterakan rakyat,” pungkas Sunarta. (wid)