TNI Berikan Bekal Empat Pilar Kebangsaan Kepada Siswa

Jakarta (Metrobali.com)-

 

Danramil 19/Pd Aren Kodim 0506/Tgr Kapten Inf Muhlisin memberi pemahaman terkait proxy war, empat pilar kebangsaan, bahaya narkoba dan kenakalan remaja kepada 80 peserta Paskibra, pengurus Osis dan perwakilan kelas di Sekolah Yadika di Jl Raya Ceger, Kel. Jurang Mangu Barat, Kec. Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, Senin (07/05/2018).

Dalam kesempatan tersebut, Kapten Inf Muhlisin menyampaikan bahaya proxy war sebagai ancaman terbesar abad ke 21 yang akan merampas sumber daya alam Indonesia yang melimpah sehingga diperlukan pertahanan negara  kuat.

“Proxy war tanpa kita rasakan sudah terjadi dan menjadi bahaya yang masuk ke dalam pilar-pilar dan sendi-sendi berorganisasi, bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara kita. Kemajuan informasi, teknologi dan elekronika memegang peran yang sangat besar terhadap bahaya proxy war,” ujar Muhlisin.

Danramil juga mengatakan pemahaman terhadap empat pillar kebangsaan (Pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, dan NKRI) wajib dilakukan secara simultan dan konprehensip. Karena pemahaman empat pilar kebangsaan merupakan pertahanan  yang ampuh mengantisipasi serangan-serangan proxy war. Untuk itu Danramil meminta agar para siswa/i menjadi generasi yang cerdas.

“Keadaan ini mesti kita cermati, dan antisipasi dan disinilah peran serta siswi/i untuk meningkatkan pengetahuan terhadap perkembangan jaman dan kecerdasan dalam bernegara.

Selain Danramil, Peltu Jumangin dan Serka Timbul Hari juga menyampaikan pesan sekalgus mengajak para siswa/i untuk menjaga nilai-nilai luhur seperti gotong royong, rajin belajar, tidak tawuran antar pelajar, menghindari pergaulan bebas dan menjauhi narkoba.

“Semua itu akan membawa kehancuran bagi diri sendiri, keluarga dan masyarakat serta bangsa dan negara. Raih cita-cita yang kalian inginkan dan berikan rasa kebanggaan kepada keluarga, bangsa dan negara,” harap Jumangin.

Turut  hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Sekolah SMP Yadika 6 Drs. David D Suryadi, Kepala Sekolah SMA Yadika Ferizal Utama, Kepala Sekolah SMK Abdul Khoir dan anggota TNI jajaran Koramil 19/Pdk Aren. RED-MB