Ilustrasi dibakar

Ilustrasi- Diduga dibakar/MB

Denpasar (Metrobali.com)-

Insiden “kecil” terjadi di Pusat perbelanjaan Tiara Dewata yang terletak di Jalan Sutoyo, Denpasar. Diduga, supermarket terbesar di Denpasar ini sengaja dibakar Sabtu (9/4) sekira pukul 10.00 wita pagi.

Informasi yang dihimpun, dua titik di supermarket tersebut yakni di areal supermarket stand perabotan plastik rumah tangga dan stand busana muslim, pojok barat dekat gudang, telah terjadi upaya pembakaran oleh seseorang.

Sumber di kepolisian Denpasar Barat menyebutkan, saksi Kepala Keamanan Tiara Dewata, I Nengah Sutantra, (48), asal Desa Pandak Badung Kecamatan Kediri, Tabanan mengatakan, bahwa salah satu karyawan gudang bernama I Made Suwini yang saat itu sedang bekerja untuk menaruh barang di areal supermarket yang terletak disisi barat, mencium adanya bau bensin.

“Kemudian, saksi bersama-sama mencari sumber bau dan bertepatan dengan pencarian tersebut terjadi letupan di areal supermarket stand penjualan barang-barang plastik perabotan rumah tangga, namun tidak sempat menimbulkan api dan dilihat di lokasi terdapat botol aqua tanggung berisi cairan bensin lanjut diamankan ke Pos Security,” jelas sumber di Denpasar, Sabtu (9/4).

Tak berhenti disitu, masih di lokasi Tiara Dewata sekira pukul 11.50 wita, ketika saksi (red, I Nengah Sutantra) sedang berkoordinasi di pos security atas temuan botol yang berisi bensin tersebut untuk tindak lanjutnya, tiba tiba ditelpon oleh Supervisor Stand Busana bernama Dewi.

“Saksi menerima telepon dari Supervisor Stand Busana, yang mengatakan mencium bau bensin disekitar stand busana. Saksi kemudian mengecek lokasi dan tepat di gudang di pojok barat dekat yang bersebelahan dengan stand busana muslim, terlihat kardus dan sapu bulu sudah dalam keadaan terbakar, namun api masih kecil, lanjut api dipadamkan dengan menggunakan tabung pemadam api, ” imbuh sumber yang enggan namanya ditulis ini.

Dikonfirmasi kepada Kapolsek Denpasar Barat,  Kompol Wisnu Wardhana membenarkan adanya upaya pembakaran di supermarket Tiara Dewata tersebut. Menurutnya, insiden tersebut hanya kebakaran kecil. Pihaknya menerima laporan kebakaran tersebut, dari perwakilan Manajemen Tiara Dewata.

“Kebakaran kecil, apinya gak besar, tidak lama apinya, cuma 5 menit, ” ungkapnya dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Sabtu (9/4).

Ditanya apakah insiden tersebut ada indikasi sengaja dibakar. Wisnu mengiyakan, berdasarkan bukti-bukti yang ditemukan di TKP areal stand di perabotan plastik yaitu antara lain: satu botol Aqua tanggung berisi bensin dan 8 tutup ember warna hitam yang berisi bekas bekas asap.

Selain itu,  imbuhnya, pihaknya juga telah mengamankan barang bukti berupa satu botol Aqua kecil berisi minyak tanah yang sudah habis terbakar, kardus sarimi sebagian sudah terbakar dan sapu bulu sebagian sudah terbakar di TKP kedua di gudang pojok yang bersebelahan dengan stand busana muslim.

“Jadi ada indikasi dibakar itu benar memang iya dibakar, jika melihat temuan barang bukti di TKP” katanya. Ditanya apakah ada indikasi sabotase? Menurutnya tidak ada dan berbeda kaitannya dengan upaya pembakaran. “Kalau ini memang sengaja dibakar,” ulangnya.

Pihaknya sudah melakukan olah TKP bersama dengan unit tim identifikasi Polresta Denpasar. Selain itu petugas gabungan Polresta Denpasar dan Polsek Denpasar Barat juga telah melakukan pemeriksaan rekaman CCTV. Ditanya apa sudah ada hasil olah TKP,  Wisnu berkilah masih dalam tahap penyelidikan. SIA-MB