Sukses luluskan 100% siswa, SMK PGRI 3 Denpasar juga raih Lisensi LSP SMK Swasta
Kepala SMK PGRI 3 Denpasar Drs. I Nengah Madiadnyana, MM menerima Lisensi LDP SMK Swasta
Denpasar (Metrobali.com)-
SMK PGRI 3 Denpasar berhasil meluluskan siswanya 100% pada Tahun Pelajaran 2016/2017. Pada Pelepasan Siswa Angkatan ke-15 ini SMK PGRI 3 Denpasar melepas 667 siswa kelas XII yang dilaksanakan di Inna Grand Bali Beach Denpasar Sabtu 6 Mei 2017. Bersamaan dengan acara pelepasan, SMK PGRI 3 Denpasar juga menerima Lisensi sebagai Lembaga Sertifikasi Profesi dari Badan Sertifikasi Nasional.
Dalam laporannya Ketua Panitia Dra. Ni Wayan Suarti menyampaikan pada Tahun Pelajaran 2016/ 2017 SMK PGRI 3 Denpasar meluluskan 100% siswa yaitu 667 orang dari 2 Program Keahlian meliputi Program Keahlian Akomodasi Perhotelan sebanyak 486 orang dan Program Keahlian Jasa Boga 181 orang. Ditambahkan, Kelulusan siswa 100% berdasarkan perolehan Nilai Ujian Sekolah, USBN dan Ujian Nasional.
Keberhasilan meluluskan 100% siswanya tahun ini juga diikuti kesuksesan SMK PGRI 3 Denpasar mendapatkan Lisensi sebagai Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) bahkan LSP ini merupakan yang pertama untuk SMK di Bali. Surat Ijin Lisensi yang ditetapkan di Jakarta pada 5 April 2017 ini diserahkan Kadisdikpora Provinsi Bali yang diwakili oleh Kepala UPT Kota Denpasar Dewa Ayu Eka Putri Kariini diterima Kepala SMK PGRI 3 Denpasar Drs. I Nengah Madiadnyana, MM.
Dengan diraihnya Lisensi LSP, SMK PGRI 3 Denpasar wajib menyelenggarakan sertifikasi profesi sekali dalam setahun yang menyangkut bidang kantor depan, tata graha, tata boga dan tata hidang.
Kepala SMK PGRI 3 Denpasar Drs. I Nengah Madiadnyana, MM menyatakan kebanggaannya atas LSP yang diterima apalagi merupakan yang pertama di Bali untuk SMK setelah melalui proses yang tidak mudah dan cukup lama. “Lisensi LSP ini harus bisa dipertanggungjawabkan kepada masyarakat dengan mencetak generasi muda yang terampil dan siap bersaing di era global” tegas Madiadnyana. Ditambahkannya dalam kurikulum SMK yang mengisyaratkan 70% praktek dan 30% teori sudah dapat dilaksanakan dengan baik. Ini dibuktikan dengan kelulusan siswa 100% Tahun Pelajaran 2016/ 2017. Madiadnyana meminta siswa yang lulus dalam waktu 2 bulan kedepan harus sudah bekerja jika tidak melanjutkan ke perguruan tinggi.
Hal senada diungkapkan Ketua Komite SMK PGRI 3 Denpasar Made Rijadi seraya berharap siswa yang lulus dapat memanfaatkan dengan baik keterampilan yang dimiliki sehingga menjadi SDM profesional.
Ketua Provinsi YPLP PGRI Bali yang diwakili Drs. A.A.Made Sumitra menegaskan pentingnya kedisiplinan yang sudah ditanamkan dsngan baik di SMK PGRI 3 Denpasar. Pihaknya mengingatkan LSP yang diraih SMK PGRI 3 Denpasar harus dijadikan motivasi untuk lebih maju serta berharap dapat menularkan kesuksesan ini kepada sekolah yang lain utamanya lingkungan YPLP PGRI.
Kepala UPT Kota Denpasar Dewa Ayu Eka Putri Kariini menyambut baik keberadaan keluarga besar YPLP PGRI Bali yang selama ini sudah sangat banyak berperan dan berkontribusi bagi penyediaan SDM berkualitas khususnya bidang kepariwisataan. Kepada 667 lulusan SMK PGRI 3 Denpasar agar mencermati era MEA yang penuh tantangan dan persaingan. Untuk itu komunikasi dalam penguasaan bahasa amat penting terus diasah.
Selain Ketua Komite SMK PGRI 3 Denpasar, acara pelepasan kali ini diantaranya juga dihadiri Ketua YPLP PGRI Provinsi Bali Dr. Gede Wenten Aryasudha serta Ketua YPLP PGRI Kota Denpasar, MKKS SMK Kota Denpasar serta steakholder SMK PGRI 3 Denpasar. SUN-MB
Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.