Foto: Sri Sulistiowati, S.T., M.E. (berkebaya jilbab kuning) saat melaksanakan Sidang Promosi Doktor  secara Offline, Selasa, 23 Agustus 2022.

Denpasar (Metrobali.com)-

Pemberdayaan UMKM ditujukan untuk membuat kehidupan pelaku UMKM dapat hidup sejahtera. Untuk dapat mewujudkan kehidupan yang sejahtera, pelaku UMKM kerajinan di Kota Mataram mempunyai banyak keterbatasan sehingga usaha ini belum mampu untuk berkembang secara optimal terlebih ditengah pandemi covid-19 yang melanda saat ini. Dari studi-studi pustaka, diketahui bahwa peran pemerinatah, kearifan lokal, modal sosial, faktor kontekstual dan kinerja usaha berpengaruh terhadap kesejahteraan pelaku usaha.

– Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis

– Pengaruh peran pemerintah, kearifan lokal dan modal sosial terhadap kinerja usaha

– Pengaruh peran pemerintah, kearifan lokal, modal sosial dan kinerja usaha terhadap kesejahteraan UMKM

– Menganalisis pengaruh tak langsung peran pemerintah, kearifan lokal dan modal sosial tehadap kesejahteraan pelaku usaha melalui kinerja usaha

– faktor kontekstual memoderasi hubungan antara peran pemerintah terhadap kinerja UMKM Kerajinan Cukli di Kota Mataram

Demikian bahasan dari Disertasi Promovenda Sri Sulistiowati, S.T., M.E. pada kesempatan yang berbahagia ini pada hari Selasa, 23 Agustus 2022 telah melaksanakan Sidang Promosi Doktor  secara Offline, dimana Promotor dari Promovenda ini adalah Bapak Prof. Dr. Made Suyana Utama, S.E, M.S., serta Kopromotor Dr. Anak Agung Istri Ngurah  Marhaeni, SE., MS. dan Kopromotor II adalah Prof. Dr. Ni Nyoman Yuliarmi, S.E., M.P.

Ujian ini dipimpin oleh Bapak Ketua Sidang yang pada kesempatan ini dipimpin oleh Bapak Wakil  Dekan Bidang Akademik dan Perencanaan, Bapak Dr.Ida Bagus Putu Purbadharmaja, SE., ME.. Promovenda merupakan seorang Lurah di Kelurahan Mataram Timur. Promovenda berhasil lulus ujian dengan predikat Sangat Memuaskan.  (rls)

Sumber: https://www.unud.ac.id/