Klungkung ( Metrobali.com )-

Apes menimpa pemilik Sow Room Agus Motor yang terletak dijan raya Batu Tabih, Banjarangkan, Klungkung pada Senin ( 10/6 ) sekira pukul 12.00 wita kemasukan maling. Mahidin 49 warga Kampung Gelgel, Desa Gelgel, Klungkung adalah pemilik Sow Room kehilang Tas kulit warna coklat yang berisi uang sebanyak Rp 75 juta dan 12 BPKB ditaruh diatas meja dalam Sow Room dibawa kabur orang yang tidak dikenal. Akibat dari kejadian tersebut korban mengalami kerugian sebesar kurang lebih Rp 81 juta.

Sementara itu menurut korban ( Mahidin -red ) yang ditemui di Polres Klungkung mengatakan bahwa pada Senin ( 10/6 ) sekira pukul 12.00 wita dirinya kedatangan seorang laki laki yang tidak dikenal dengan berpura pura menawar mobil di sow room miliknya. Setelah pelaku bertanya tanya mengenai harga kendaraan kemudian menurutnya pelaku berjalan kebelakang sow room dengan berpura pura melihat lihat kendraan dan setelah itu pelaku langsung keluar.

Menyadari bahwa orang tersebut mencurigakan dirinya mengecek Tas miliknya yang ditaruh diatas meja berisi uang tunai sebesar Rp 75 juta dan 12 buah BPKB mobil sudah tidak ada ( hilang ). Mengetahui hal itu dirinya sempat berteriak maling terhadap pelaku dan dirinya berusaha mengejar namun pelaku tidak diketemukan. Atas kejadian tersebut dirinya mengalami kerugian kurang lebih Rp 81 juta dan selanjutnya dirinya melaporkan kejadian tersebut ke Polres Klungkung guna penanganan lebih lanjuti.

Sementara itu di TKP terpantau anggota Polsek Banjarangkan dan Polres Klungkung menindak lanjuti laporan korban. Tampak Kapolsek Banjarangkan AKP I Putu Ardana memimpin anggotanya mencari informasi kepda warga yang mungkin mengatahui waktu kejadian. ” Tidak ada satu wargapun yang mengetahui ciri ciri pelaku tersebut ” ujar Ardana di TKP. Pihaknya masih melakukan lidik dan korban saat ini berada di Polres Klungkung guna memberi keterangan, imbuhnya.

Hal yang sama juga disampaikan AKP I Made Sudanta sebagai Kasubag Humas Polres Klungkung. Kasusnya masih lidik dan korban sekarang sedang dimintai keterangan oleh penyidik Reskrim, ujarnya. SUS-MB