Jakarta (Metrobali.com)-

Sony Interactive Entertainment memecat Wakil Presiden Senior di Divisi Teknik George Cacioppo, setelah ia diduga muncul dalam video amatir dugaan pedofilia yang tersebar melalui YouTube.

Dikutip dari Polygon, Kamis, saluran YouTube People vs. Preds, yang menyiarkan video tersebut pada pekan lalu, adalah kelompok independen yang melakukan operasi amatir untuk mengungkap dugaan predator.

Cacioppo dituduh mengundang seorang anak laki-laki berusia 15 tahun untuk berhubungan seks melalui Grindr dan pesan teks, menurut People vs. Preds.

Sony mengatakan kepada CNET Sunday bahwa Cacioppo telah “diberhentikan dari pekerjaannya.”

Cacioppo bekerja di Sony di PlayStation Network, menurut profil LinkedIn miliknya. Dia telah bekerja di perusahaan itu selama lebih dari delapan tahun sebelum dia diberhentikan.

Video People vs. Preds menunjukkan juru kamera mendekati rumah dalam kegelapan, dengan Cacioppo, mengenakan kaus PlayStation 5, dilaporkan berdiri di luar.

Ketika juru kamera menghadapi pria itu, dia berjalan kembali ke rumah dan menutup pintu.

People vs. Preds juga menerbitkan log obrolan di mana Cacioppo tampaknya mengundang seseorang, berpura-pura berusia 15 tahun, untuk tindakan seksual.

Perwakilan People vs. Preds mengatakan kepada Kotaku bahwa mereka menyerahkan bukti kepada polisi setelah mengunggah video tersebut ke publik.

“Departemen kepolisian tidak bekerja dengan ‘kelompok Cyber’ seperti kami. Saat itulah internet mengambil alih,” kata perwakilan itu.

Sony belum menanggapi permintaan komentar lebih lanjut.

 

Sumber : Antaranews.com