ilustrasi-kekerasan-pada-anak Ilustrasi

Jembrana (Metrobali.com)-

 Haikal Setia Hendriyansah (10) siswa kelas 4 SD 2 Banyubiru mengalami tindak kekerasan oleh guru olahraganya, Ketut Sudiasa, Rabu (13/8) lalu sekitar pukul 11.30 wita.

Ditemui dirumahnya di Dusun Pebuahan Desa Banyubiru kecamatan Negara, Haikal menuturkan bahwa ketika itu ia dan siswa lainnya sedang diajar tatang materi 17 Agustus oleh Sudiasa. Namun saat melihat pekerjaan teman sebangkunya, tiba-tiba Haikal dilempar asbak bambu oleh Sudiasa.

Asbak tersebut tidak langsung mengenai Haikal, namun dari pantulan meja dan mengenai mata. Akibatnya mata Haikal menjadi bengkak dan terluka. Sontak Haikal menangis kesakitan.

Menurut Haikal, guru olahraga ini memang kasar, selain menendang pantat, menjitak kepala. Ia juga sering menjambak rambut siswa. “Yang dijambak biasanya perempuan” ujarnya, Jumat (15/8).

Kejadian tersebut kemudian dilaporkan oleh Sidik Ardyansah, orang tua Haikal ke Polsek Kota Negara, Kamis (14/8).

Kapolsek Kota Negara Kompok M Didik saat dikonfirmasi Jumat (15/8) lewat telepon mengatakan masih mendalaminya, karena pihak pelapor masih ke Denpasar. “Untuk sementara, pelakunya belum kita tahan. Sabtu (16/8) besok pelakunya kita periksa lagi” ujarnya. MT-MB