Foto: Anggota DPRD Kota Denpasar dari PSI Emiliana Sri Wahjuni bersama para ibu-ibu peserta pelatihan membuat sabun.

Denpasar (Metrobali.com)-

Bukan Emiliana Sri Wahjuni namanya jika sosok kader perempuan Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini kehabisan ide-ide kreatif. Faktanya, Anggota DPRD Kota Denpasar dari PSI ini selalu penuh dengan ide-ide kreatif, program-program kreatif untuk pemberdayaan masyarakat yang selalu menginspirasi terlebih di masa pandemi Covid-19 seperti sekarang ini.

Wakil rakyat yang akrab disapa Sis Emil ini tidak lelah untuk terus berbagi, menebar manfaat, menjadi inspirasi bagi sesama. Kali ini Sis Emil memberdayakan para ibu-ibu, pelaku UMKM melalui menggelar pelatihan membuat sabun (sabun cuci tangan dan sabun piring/perabotan) yang dipusatkan di Kuta Rock Center (KRC) Jalan Nakula, Denpasar, Jumat (3/12/2021). Kegiatan ini juga masih dalam rangkaian memperingati HUT ke-7 Partai Solidaritas Indonesia (PSI) dengan spirit “PSI Hadir Kerja untuk Rakyat.”

Pelatihan ini mengajak ibu-ibu kreatif dan jeli melihat peluang yang ada untuk bisa menjadi usaha/bisnis rumahan salah satunya peluang usaha sabun ini. “Di masa pandemi kita harus kreatif dan jeli melihat peluang. Jadi tidak hanya di UMKM kuliner dan lainnya, saya lihat ada peluang usaha dari pembuatan sabun ini. Apalagi cukup sederhana dan bahan-bahannya mudah didapat,” kata Sis Emil.

 

Menurut srikandi PSI ini masih ada kesempatan dan “cuan” yang terbuka lebar jika usaha membuat sabun ini dikerjakan dengan serius. “Habis makan kita pasti cuci piring dan cuci tangan. Jadi sabun ini jadi kebutuhan, menjadi peluang bisnis dan pasarnya masih terbuka. Misalnya saya di rumah untuk sabun cuci piring saja butuh 1 liter, bayangkan ada berapa keluarga yang membutuhkan sabun cuci piring di Kota Denpasar. Kalau peluang ini mau digarap serius, paling tidak sebulan 100 botol pasti bisa terjual,” urai ibu dari dua orang putri ini.

Sekretaris Fraksi NasDem-PSI DPRD Kota Denpasar ini berharap dengan pelatihan ini muncul pelaku UMKM, wirausaha baru yang mampu membantu ekonomi keluarga dan menggerakkan perekonomian di Kota Denpasar. “Ini tujuannya menggerakkan ekonomi di masa pandemi. Harapannya ekonomi cepat pulih karena dari kita untuk kita,” pungkas Anggota Komisi IV DPRD Kota Denpasar yang membidangi kesehatan, pendidikan, pemuda dan olahraga, pemberdayaan perempuan, sosial dan tenaga kerja, kebersihan dan pertamanan, pariwisata dan lain-lain ini.

Ibu-ibu peserta pelatihan membuat sabun ini sangat antusias dengan kegiatan dari Sis Emil ini. Adolina Romahuli selaku instruktur pelatihan membuat sabun ini menyampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih atas kepedulian Sis Emil memberdayakan para ibu-ibu dan pelaku UMKM agar dapat menangkap peluang dan meningkatkan perekonomian.

Senada dengan Sis Emil, dirinya pun mengajak para ibu-ibu ini menangkap peluang usaha membuat sabun ini. “Membuat sabun ini bahannya mudah didapat di toko-toko, juga ramah lingkungan, cara buatnya mudah. Pasarnya terbuka, yang penting kita tekun cari langganan,” katanya seraya menambahkan di masa pandemi Covid-19 permintaan untuk sabun cuci tangan juga cukup tinggi sebab ada kewajiban menerapkan prokes salah satunya cuci tangan.

“Setiap toko-toko kan harus menyediakan tempat dan sabun cuci tangan di depan, itu yang kita bidik pasarnya. Modalnya murah dan kita jualnya langsung per 5 liter,” tuturnya.

Dalam pelatihan ini, Sis Emil juga sekaligus memberikan contoh bagaimana memberikan label atau merek dari produk sabun yang dibuat peserta misalnya ia membuat label Rumah Kreatif Emiliana Sri Wahjuni. Sis Emil pun mengaku siap memfasilitasi peserta ini untuk berbagai pelatihan lainnya untuk menggerakkan perekonomian. (dan)