Foto: Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju (PIM) Lana T Koentjoro, S.H., (kiri) di sela-sela acara BALI MOVE ON YOOKSSS UMKM & PARIWISATA BERGELIAT MAJU BERSAMA yang sukses diselenggarakan Hotel Neo+Kuta Legian Bali dari tanggal 13 -14 November 2021 dengan konsep Vertikal Konser Tembang Kenangan & Lelang Produk UMKM Kabupaten/Kota di Bali.

Badung (Metrobali.com)-

Perempuan Indonesia Maju (PIM) bersinergi dengan Galang Kemajuan GK Center, Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) PangPadePayu, Bali I Miss U dan Galang Kemajuan GK Ladies memang totalitas dan “sing main-main” (tidak main-main) dalam upaya membangkitkan UMKM di tanah air khusususnya di Pulau Dewata Bali di tengah masa pandemi Covid-19.

Berbagai gerakan dan event digulirkan untuk membakar dan tetap menjaga optimisme pelaku UMKM di tengah kondisi perekonomian yang belum pulih sepenuhnya. Sinergi pangpadepayu (agar maju bersama) lewat kegiatan bertajuk “BALI MOVE ON YOOKSSS UMKM & PARIWISATA BERGELIAT MAJU BERSAMA” yang diadakan di Hotel Neo+Kuta Legian Bali dan sekitar Legian Kuta dari tanggal 13 -14 November 2021 dengan konsep Vertikal Konser Tembang Kenangan & Lelang Produk UMKM Kabupaten/Kota di Bali juga menjadi tonggak dan momentum tersendiri untuk menguatkan upaya PIM dan organisasi sahabat untuk membawa UMKM naik kelas dan tembus ke pasar ekspor.

Pasalnya lelang produk UMKM kabupaten/kota se-Bali ini juga dihadiri Perempuan Indonesia Maju di Amerika Serikat (PIM AS) yang selain juga membeli produk UMKM yang dipamerkan dan dilelang juga siap bersinergi membuka akses pasar ekspor bagi produk UMKM Bali untuk dipasarkan di AS termasuk memfasilitasi pameran produk UMKM Bali di negeri “Paman Sam” itu.

Tidak hanya PIM AS, PIM Hongkong dan PIM dari sejumlah negara Eropa juga mendukung program “BALI MOVE ON YOOKSSS UMKM & PARIWISATA BERGELIAT MAJU BERSAMA” dan siap berkolaborasi bersinergi juga membantu pemasaran produk UMKM Bali di negara-negara tersebut.

“PIM konsisten mendukung penguatan pariwisata dan UMKM serta membantu UMKM naik kelas, agar bisa tembus ke pasar ekspor. PIM AS, Hongkong, Eropa juga ikut ambil bagian, siap membantu memasarkan produk UMKM Bali agar bisa masuk pasar ekspor,” kata Ketua Umum Perempuan Indonesia Maju (PIM) Lana T Koentjoro, S.H.

 

Lana mengungkapkan PIM juga bekerjasama dengan salah satu market place di AS yang khusus menjual produk-produk dari Indonesia. “Tidak hanya di market place banyak pameran di tahun ini dan tahun depan yang akan PIM laksanakan di AS. Untuk tahap awal Washington DC, selanjutnya juga akan California,” ungkap Lana seraya menambahkan PIM juga aktif melibatkan diaspora Indonesia yang tinggal di AS untuk membantu memasarkan produk UMKM Indonesia.

Namun PIM tentu mendorong UMKM agar meningkatkan kualitas produknya agar bisa diterima di pasar ekspor termasuk mendorong kreativitas dan inovasi UMKM agar mampu melahirkan ide-ide produk baru. “Nantinya produk-produk UMKM juga akan kami kurasi dan berikan pendampingan agar mereka mampu meningkatkan kualitas produknya,” pungkas Lana.

Dalam Lelang Produk UMKM Kabupaten/Kota di Bali pada acara “BALI MOVE ON YOOKSSS UMKM & PARIWISATA BERGELIAT MAJU BERSAMA” yang diadakan di Hotel Neo+Kuta Legian Bali ini setiap Owner UMKM menampilkan produk-produk fashion, jewelry, handcraft dan Oleh-oleh Khas Bali untuk dipamerkan kepada Pahlawan PangPadePayu lelang produk inipun membuat perasaan bahagia owner UMKM karena produk-produk yang di lelang kurang lebih 3 jam bisa meraih omset sampai dengan Rp 25 juta lebih.

Kelik Wirawan selaku Ketua Umum dari Galang Kemajuan GK Center mengapresiasi pelaksanaan pameran UMKM ini sebagai salah satu bentuk upaya membangkitkan kembali gairah pelaku UMKM di bumi Pulau Dewata Bali ini sehingga dapat segera bangkit dan menjadi lebih kompetitif.

“Saya pun telah menyasikan, dan merasakan sendiri ternyata produk UMKM Bali  bagus-bagus, ini tentu membawa optimisme baru terhadap upaya membangkitkan UMKM di Bali,” terang Kelik Wirawan.

Dr.A.A.A. Ngr. Tini Rusmini Gorda, S.H,M.M,M.H selaku Ketua Koperasi Perempuan Ramah Keluarga (KPRK) PangPadePayu yang juga Ketua DPD Perempuan Indonesia Maju (PIM) Provinsi Bali juga mengaku senang dengan kesuksesan event kali ini.

“Dari sekian kegiatan, yang terakhir ini betul-betul pecah. Dalam beberapa jam lelang produk UMKM tembus penjualan sampai Rp 25 juta. Ini betul-betul maksimal, baik secara offline dan online. Pengunjung dan tamu yang menginap di hotel antusias ikut mendukung geliat UMKM,” kata Tini Gorda.

Yang lebih menarik bagi Tini Gorda adalah adanya dukungan PIM dari sejumlah negara seperti PIM AS yang ikut langsung dalam lelang membeli produk UMKM Bali bahkan siap membantu membuka jejaring pasar ekspor di AS.

“Dari ini langkah awal kami di PIM bersama KPRK dan organisasi lain untuk membawa UMKM binaan kami naik kelas di situasi pandemi karena ada peluang ekspor di depan mata, Kami ingin PIM jadi motor penggerak UMKM di bawah binaan KPRK untuk bergerak ke pasar ekspor, tidak hanya menggarap pasar domestik,” tegas Tini Gorda yang juga Ketua IWAPI (Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia) Provinsi Bali ini.

Tini Gorda juga mengingatkan dengan adanya peluang ekspor, mindset UMKM harus diubah, bukan lagi sebagai pedagang, tapi harus sebagai produsen, bekerjasama bersinergi menghasilkan produk berkualitas standar ekspor dan harus mampu mengelola usaha lebih baik. “Ayo UMKM Bangkit dan Naik Kelas. Bersama kita garap peluang pasar ekspor,” pungkas Tini Gorda yang juga Ketua Pusat Studi Undiknas ini. (wid)