logo3cm

Untuk merayakan ulang tahun William Shakespeare yang ke-450, grup ternama asal London Inggris Shakespeare’s Globe mementaskan karya akbar penyair klasik tersebut: Hamlet berkeliling dunia. Sejak pentas perdana di tanggal 23 April 2014, rombongan Globe to Globe Hamlet telah berpetualang ke lebih dari seratus negara, termasuk seperti Amerika Serikat, Meksiko, Singapura, Sudan dan Uganda. Beragam bentuk dan atmosfer pentas telah mereka alami, dari beranda desa hingga gedung kesenian nasional, dari istana hingga pantai. Mereka menjelajahi tujuh benua dengan kapal, kereta api, jip, bis dan juga pesawat.

Di tanggal 24 Mei 2015 nanti, Globe to Globe Hamlet akan berkunjung ke Indonesia dan berpentas di gedung Ksiarnawa, Bali Art Centre di Denpasar Bali, tepatnya pada pukul 15:00 WITA. Khalayak awam diundang untuk menghadiri pentas gratis tersebut, dengan diharapkan memberi donasi di tempat bagi kelangsungan program raksasa ini, yang oleh Internal Herald Tribune (2014) dinyatakan sebagai “The first genuine world tour in theatre history.

” Globe to Globe Hamlet disutradarai oleh Dominic Dromgoole, direktur artistik Shakespeare’s Globe. Karya tragedi klasik Shakespeare yang terpanjang itu diubah menjadi pentas pendek berdurasi 2,40 jam, dengan ritme cepat dan gaya yang segar. Produksi berskala kecil ini melibatkan hanya delapan aktor yang memerankan lebih dari dua lusin bagian di atas panggung portabel.

Globe to Globe Hamlet melanjutkan komitmen jangka panjang Shakespeare’s Globe dalam memperkenalkan karyakarya klasik William Shakespeare ke khalayak internasional. Program ini mengikuti jejak sukses festival Globe to Globe di tahun 2012, di mana 110.000 pengunjung hadir, dengan 80% adalah pengunjung perdana bagi pentas Shakespeare’s Globe, menyaksikan 37 karya Shakespeare dalam 37 bahasa yang berbeda dalam 6 pekan. Globe to Globe Hamlet akan membawa salah satu karya Shakespeare yang paling ternama ini ke sudut-sudut dunia yang sulit diakses.

Sutradara teater Peter Brook mengatakan, “The six simplest words in the English language are TO BE OR NOT TO BE. There is hardly a corner of the planet where these words have not been translated. Even in English, those who can’t speak the language will at once recognise the sound and exclaim ‘Shakespeare!’ Hamlet is the most all encompassing of Shakespeare’s plays. Everyone, young or old can today find an immediate identification with its characters, their pains and their interrogations. To take Hamlet in its original language around the world is a bold and dynamic project. It can bring a rich journey of discovery to new audiences everywhere.

” Direktur artistik The Globe’s Dominic Dromgoole menyatakan: “In 1608, only five years after it was written, Hamlet was performed on a boat – the Red Dragon – off the coast of Yemen. Just ten years later it was being toured extensively all over Northern Europe. The spirit of touring, and of communicating stories to fresh ears, was always central to Shakespeare’s work. We couldn’t be happier to be extending that mission even further. By train, coach, plane and boat we aim to take this wonderful, iconic, multifarious play to as many fresh ears as we possibly can. ”

The New York Times menyatakan, “A production that prizes efficiency, clarity, accessibility and above all energy.” Harian Meksiko La Jornada menyebut Globe to Globe Hamlet sebagai, “Bright, light and nimble,” Die Presse di Austria menggambarkannya sebagai, “Boisterous, funny, fast-paced and highly musical,” dan the Daily Telegraph menggambarkan pangeran Denmark dalam Globe to Globe Hamlet sebagai, “Young, unjaded and open-hearted.”

Pentas keliling dunia ini akan berakhir pada tanggal 23 April 2016, sekaligus sebagai peringatan ke-400 tahun wafatnya Shakespeare. Ini juga akan menjadi akhir dari perjalanan Dominic Dromgoole bersama Shakespeare’s Globe setelah satu dekade. Untuk keterangan lebih lanjut, kunjungi www.shakespearesglobe.com.  Untuk informasi lebih lanjut mengenai pentas Globe to Globe Hamlet di Denpasar Bali, hubungi: Rama Taharani : 0816 130 8530 / Johan Didik : 0819 1010 9191 / Tjurek : 0818 0568 9896. RED-MB