Mangupura (Metrobali.com)-

Terkait dengan pelaksanaan Utsawa Dharmagita (UDG) Tingkat Nasional Tahun 2021 yang mana Duta Provinsi Bali pesertanya sebagian besar dari Kabupaten Badung, Sekretaris Daerah Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa secara langsung melepas dan memberikan arahan kepada UDG Nasional 2021 bertempat di Ruang Kertha Gosana, Kamis (23/9). Turut hadir Ketua Widyasaba Kabupaten Badung I Wayan Sudiasa, Ketua PHDI Badung Gede Rudia Adiputra, Kadis Kebudayaan Badung I Gede Eka Sudarwitha, Pembina UDG Prov. Bali Prof. Dr I Made Surada, Prof. Dr. I Wayan Suarka, Dr. I Nengah Medera, Dr. I Ketut Sutama, I Putu Ari Suprapta serta para pejabat terkait dilingkungan Pemkab Badung.

Sekda Adi Arnawa dalam sambutannya mengatakan atas nama pemerintah Kabupaten Badung, menyambut baik pelaksanaan dan pembinaan tentang pemahaman sastra agama dan budaya yang sangat adiluhung ini. Pemahaman ini memberikan inspirasi serta motivasi kepada masyarakat bahwa untuk tetap mengajegkan dan mencintai hasil karya para pujangga, pengarang, serta pemerhati budaya khususnya sastra-sastra yang merupakan warisan para leluhur yang maha suci. “Semoga melalui pemahaman sastra ini bisa sebagai pengejawantahan sekaligus sebagai modal dasar dalam pembangunan Badung menuju Badung yang shanti dan jagadhita,” imbuhnya.

Pihaknya berkomitmen untuk tetap melestarikan dan mempertahankannya melalui Utsawa Dharma Gita Kabupaten Badung, Tingkat Provinsi, serta tingkat Nasional. “Hal inilah yang patut menjadi perhatian serius bagi kita semua, untuk tetap mengembangkan dan mempertahankan agar budaya hindu ini tetap kokoh dan ajeg. Oleh karena tanpa budaya, kita tidak akan bisa terkenal sampai ke manca negara, inilah yang selalu mendorong saya dalam berkomitmen, agar pelaksanaan budaya sastra ini tetap kita adakan sebagai benteng penangkal masuknya budaya-budaya yang tidak sesuai dengan prinsip budaya di sastra-sastra yang ada dalam kitab suci agama Hindu yang kita anut,” jelasnya.

Sekda Adi Arnawa juga mengatakan untuk anak-anak yang berlomba untuk tetap menjalankan prokes dan menjaga kesehatan agar bisa maksimal pada saat kompetisi ini. “Saya berharap dan memberikan doa restu bagi peserta UDG untuk berlomba secara maksimal dan mempertanggung jawabkan atas kepercayaan diberikan oleh daerah untuk membawa nama daerah pada jenjang nasional terkait lomba UDG Nasional 2021 ini,” tuturnya.

Sementara itu Ketua Widyasaba Kabupaten Badung I Wayan Sudiasa mengatakan Utsawa Dharma Gita Tingkat Nasional seharusnya dilaksanakan tahun 2020 namun karena pandemi Covid-19 diundur pelaksanaanya di tahun 2021 secara semi-virtual. Kabupaten Badung yang meraih juara umum 2019 secara otomatis menjadi peserta UDG tingkat Nasional dengan jumlah peserta terbanyak, yaitu 15 kategori lomba dengan jumlah peserta 25 orang. Pembinaan UDG dilaksanakan di Kabupaten/Kota dengan melibatkan 25 orang peserta dan 16 pembina, dimana pembinaan sudah berjalan sejak Pebruari dan pelaksanaan lomba akan dilaksanakan pada tanggal 27-30 September 2021.

Sumber : Humas Pemkab Badung