Sekda Badung I Wayan Adi Arnawa secara resmi meluncurkan Bantuan Tunai PKL dan Warung di Kodim 1611/Badung, Kamis (21/10).

Mangupura, (Metrobali.com)

Program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BT PKLW) resmi diluncurkan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Badung I Wayan Adi Arnawa bertempat di Kodim 1611/Badung, Kamis (21/10). Jumlah bantuan Rp 1,2 Juta per Paket ditujukan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjumlah 2500 orang di Kabupaten Badung, TNI dan POLRI lakukan pendataan dan penyaluran BT PKLW via aplikasi dan operasi di lapangan dengan dibantu Babinsa dan Bhabinkamtibmas. Turut hadir Dandim Bandung Kolonel Inf Made Alit Yudana, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Badung Ida Bagus Gede Arjana, Kadi Sosial Badung Ketut Sudarsana, Perwakilan Polres Badung dan perwakilan Camat se-Badung.

Dalam sambutannya Sekda Badung mengatakan program yang dinamai Program Bantuan Tunai untuk Pedagang Kaki Lima dan Warung (BT PKLW) menyasar jutaan pedagang di seluruh Indonesia yang terdampak pandemi Covid-19, termasuk di Badung. BT PKLW diharapkan menjadi bantalan bagi PKL dan pemilik warung yang terdampak dan belum menerima bantuan lainnya, juga sinyal untuk menggerakkan kembali ekonomi masyarakat di tingkat bawah. “Kegiatan ini merupakan program pemulihan ekonomi nasional dalam mempercepat penanganan dampak pandemi Covid-19. Bantuan tunai bersumber dari APBN yang kemudian disalurkan melalui institusi TNI-Polri. Launching penyaluran BT PKLW di Kodim menyasar pedagang wilayah kecamatan,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakan, Bupati Giri Prasta dalam waktu dekat ini juga akan menghadirkan stimulus untuk UMKM, walaupun diketahui bersama kondisi ekonomi sedang terpuruk akibat pandemi ini, bantuan ini diberikan sebagai upaya mendorong UMKM tetap semangat selama masa pandemi Covid-19. “Sebelum bantuan dicairkan, saat ini Pemkab Badung tengah melakukan cleansing data, jumlah UMKM yang ada saat ini, agar UMKM yang sudah menerima bantuan dari pusat tidak menerima lagi bantuan dari daerah, sehingga tidak ada penerima ganda,” imbuhnya. (RED-MB)