Jembrana (Metrobali.com)

 

Dua musibah kebakaran terjadi dalam sehari di Kabupaten Jembrana, Jumat (30/9/2022) sore Di Kelurahan Lelateng, Kecamatan Negara rumah Ni Putu Kasmini (65), pensiunan PNS nyaris ludes terbakar diamuk si jago merah. Beruntung api dengan cepat bisa dipadamkan.

Sementara di Kecamatan Mendoyo, api membakar mesin pengering kopra milik I Gusti Ngurah Kade Hartawan (46) di Desa Yehembang.

Kejadian kebakaran di dua lokasi berbeda ini membuat petugas pemadam kebakaran (Damkar) Pemkab Jembrana harus bekerja ekstra keras. Terlebih unit Damkar yang dimiliki jauh dari ideal dan hanya tiga unit.

Musibah kebakaran di rumah Putu Ayu Kasmini dari informasi diketahui sekitar pukul 16.30. Api membakar spring bed dan sofa bahkan hingga ke plafon kamar berukuran 2,5X3 meter.

Api berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian oleh warga bersama petugas Damkar. Tim Inafis Polres Jembrana sempat melakukan olah TKP. Dan musibah tersebut diduga dipicu charger HP yang cukup lama dicolokkan di stopkontak. Sementara ujung charger berada di atas spring bed.

Yang terbakar kasur spring bed dan sofa” ujar Ketut Astawa (57), tetangga korban.

Ia sempat melihat asap pekat keluar dari lubang fentilasi kamar. Dan kemudian memberitahukan kepada tetangga lainnya untuk melaporkan ke petugas Damkar.

Sementara kejadian kebakaran di Desa Yehembang terjadi sekitar pukul 15.30. Api yang membakar tempat pengopenan kopra berukuran 4X3 meter berhasil dipadamkan sekitar 30 menit kemudian. Belum diketahui darimana asal api sebagai pemicu kebakaran.

Kasat Pol PP Jembrana Made Leo Agus Jaya saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kejadian kebakaran tersebut. Disebutnya kejadian kebakaran terjadi di Desa Yehembang Kecamatan Mendoyo dan di Kelurahan Lelateng Kecamatan Negara.

“Yang di Yehembang mesin pengopenan kopra, kalau di Lelateng spring bed di kamar tidur” ujarnya. (Komang Tole)