Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito.

Jakarta (Metrobali.com)-

Satgas Penanganan Covid-19 mengingatkan masyarakat terkait libur hari raya paskah. Masyarakat diminta mengisi liburan secara bijak agar tidak terpapar virus Covid-19. Karena saat ini pandemi belum berakhir, dan perkembangan penanganan Covid-19 di Indonesia sudah berjalan ke arah yang diharapkan.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito meminta Satgas Covid-19 daerah dan pemerintah daerah segera mengambil langkah antisipatif terkait hal ini. Untuk masyarakat dianjurkan agar tidak berkerumun di berbagai tempat mengisi hari libur, terutama berbondong-bondong mendatangi tempat wisata.

“Langkah antisipatif untuk mencegah terjadinya kerumunan, mobilitas terkait perayaan hari raya tersebut, terutama kerumunan di destinasi liburan,” Wiku memberikan keterangan pers perkembangan penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Kamis (25/3/2021) yang juga disiarkan kanal YouTube Sekretariat Presiden.

Untuk diketahui, hari raya paskah tahun ini jatuh pada tanggal 4 April 2021. Yang mana juga bertepatan dengan akhir pekan. Dan dari pengalaman sebelumnya, tanggal merah yang jatuh pada akhir pekan, berpotensi meningkatkan aktivitas dan mobilitas masyarakat.

“Dimohon kerjasama dari masyarakat untuk tidak berkerumun dan tetap mengingat bahwa dalam masa pandemi, akan jauh lebih untuk menghabiskan waktu liburan di rumah saja,” harap Wiku.

Jakarta, 25 Maret 2021

Tim Komunikasi Komite Penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) dan Pemulihan Ekonomi Nasional

Editor : Hana Sutiawati