Foto: Anggota DPRD Kota Denpasar dari Fraksi Gerindra Ketut Ngurah Aryawan saat menyerahkan santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan.

Denpasar (Metrobali.com)-

Anggota DPRD Kota Denpasar dari Fraksi Gerindra Ketut Ngurah Aryawan terus melakukan aksi nyata untuk kemanusiaan dan terus menunjukkan kepedulian sosial atas berbagai persoalan sosial di masyarakat.

Kali ini Ngurah Aryawan mengawal penyaluran santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan bagi salah warga Banjar Pagutan, Desa Padangsambian Kaja, Kecamatan Denpasar Utara yang meninggal dunia.

Santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp 42 juta diserahkan kepada I Wayan Dawan (Alm) yang berprofesi sebagai pedagang, dan petugas kebersihan di Denpasar pada Kamis 30 Januari 2025.

Santunan diserahkan Ngurah AryawanSudarsan pihak BPJS Ketenagakerjaan yang diwakili Kabid Pelayanan BPJS Ketenagkerjaan Cabang Denpasar, I Nyoman Sudarsana.

“BPJS Ketenagakerjaan adalah bagian dari perlindungan sosial bagi diri masyarakat. Dan tentu ini meringankan beban masyarakat saat ada kedukaan,” kata Ngurah Aryawan.

Santunan BPJS Ketenagakerjaan sebesar Rp 42 yang diterima warga Banjar Pagutan, Desa Padangsambian Kaja, Kecamatan Denpasar Utara ini digunakan untuk upacara ngelanus almarhum dan tentu hal itu sangat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan.

“Jadi BPJS Ketenagakerjaan ini betul-betul membantu meringkan beban masyarakat saat ada kedukaan. Dan yang diterima ini digunakan untuk biaya upacara ngelanus. Jadi pihak keluarga tidak perlu pusing lagi mencari biaya,” ungkap wakil rakyat berjiwa sosial tinggi ini.

Mengingat begitu besar manfaat BPJS Ketenagakerjaan dalam membantu meringankan beban masyarakat, Anggota Komisi I DPRD Kota Denpasar itu berharap dan mendorong semua krama Bali tertib administrasi mengikuti program pemerintah seperti BPJS Ketenagakerjaan.

“Jadi penting masyarakat memiliki BPJS Ketenagakerjaan karena akan sangat diringankan. Tapi sayangnya banyak masyarakat yang belum tahu, ” ujar Ngurah Aryawan seraya terus mendorong pihak BPJS Ketenagakerjaan terus mensosialisasikan ke masyarakat pentingnya program ini.

Selaku wakil rakyat Anggota DPRD Denpasar, dirinya mendorong dan mengajak setiap banjar mewajibkan kramanya ikut dalam perlindungan sosial BPJS Ketenagakerjaan sehingga saat ada kedukaan tidak menanggung beban begitu besar.

Ngurah Aryawan selama ini dikenal sebagai wakil rakyat yang berjiwa sosial tinggi banyak membantu menangani permasalahan sosial di masyarakat jauh sebelum menjadi wakil rakyat dengan aktif sebagai Ketua Karang Taruna Kota Denpasar. Dia tidak pernah berhenti menginspirasi, menghadirkan kebaikan dan meringankan beban masyarakat.

Jejak kebaikannya telah mengakar di hati masyarakat. Berbagai program nyata seperti freezer jenasah gratis, ambulans gratis, kompor pembakaran jenazah gratis telah dirasakan manfaat nyatanya oleh masyarakat.

“Kami akan terus hadir di tengah masyarakat meringankan beban masyarakat dan mengawal berbagai program perlindungan sosial pemerintah,” pungkas Ngurah Aryawan.

Sementara itu perwakilan BPJS Ketenagakerjaan Denpasar mengapresiasi dukungan yang diberikan Ngurah Aryawan terhadap program BPJS Ketenagakerjaan. “Terima kepada Pak Ngurah Aryawan yang ikut menyukseskan program BPJS Ketenagakerjaan dan terus membantu mengedukasi warga,” kata Kabid Pelayanan BPJS Ketenagkerjaan Cabang Denpasar, I Nyoman Sudarsana.

Dia menyampaikan BPJS Ketenagakerjaan sudah melindungi segmen tenaga kerja non formal yang juga dilindungi oleh pemerintah di seluruh Indonesia dengan tiga program jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan hari tua. Bagi yang bekerja non formal bisa mendaftar diri ikut program BPJS Ketenagakaerjaan. Cukup membayar Rp 16.800 perbulan bisa melindungi pekerja non formal untuk jaminan kematian dan kecelakaan kerja.

“Pekerja non formal seperti dagang canang, petugas kebersihan, pegadang warung dan lainnya dilindungi BPJS Ketenagakerjaan. Usia peserta yang bisa didaftarkan di bawah 65 tahun,” kata Sudarsana.

Pihak keluarga penerima santunan BPJS Ketenagakerjaan mengaku sangat terbantu dengan program ini. Istri almarhum sebagai ahli waris Ni Nyoman Sukrayeni mengucapkan terima kasih atas bantuan dan perhatian Ngurah Aryawan bersama BPJS Ketenagakerjaan yang peduli dengan masyarakat kecil.

“Terima kasih banyak Pak Ngurah Aryawan yang sangat peduli dengan masyarakat. Biasanya wakil rakyat susah dicari masyarakat, ini kalau Pak Ngurah yang susah mencari masyarakat,” kata Sukrayeni. (wid)