Keterangan foto: Rumah Ketut Windu (66), warga Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, Jumat 14/8) terbakar/MB

Jembrana (Metrobali.com) –

Rumah Ketut Windu (66), warga Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, Jumat 14/8) terbakar. Api diduga berasal dari sisa dupa sembahyang yang jatuh ke kasus spring bad.

Dari informasi kejadian kebakaran pertama kali diketahui oleh Mei Antari (38), seorang ibu rumah tangga sekitar pukul 12.30 Wita.

Saat itu saksi melihat asap tebal dan api keluar dari atap rumah korban berukuran 6 X 10 meter. Melihat kejadian itu saksi berteriak minta tolong.

Saksi juga menghubungi menantu dan pemilik rumah yang saat itu sedang melayat di Desa Candi Kusuma, Kecamatan Melaya.

Api baru bisa dipadamkan sekitar satu jam kemudian setelah petugas pemadam kebakaran (damkar) Pemkab Jembrana tiba di lokasi.

Dari kejadian itu pemilik rumah mengalami kerugian hingga puluhan juta rupiah. Karena selain kamar tidur hingga atap rumah bangunan 6X10 meter, api juga membakar spring bad satu unit TV, lemari pakaian dan DVD.

Kasat Reskrim Polres Jembrana AKP Yogie Pramagita seizin Kapolres Jembrana dikonfirmasi Jumat (14/8) membenarkan adanya kejadian kebakaran tersebut.

“Masih kita dalami. Beberapa saksi sudah kita mintai keterangan” imbuhnya.

Dikonfirmasi terpisah Kade Bagus Darmawan Kasi Pemadam Kebakaran (Damkar) seizin Kasat Pol PP Jembrana mengaku mendapat laporan sekitar pukul 12.45 Wita dari warga bernama Pranayasa.

“Lama penanganan sekitar satu jam dengan menghabiskan tiga tangki air” ujarnya. (Komang Tole)

Editor: Hana Sutiawati