Ruhut Sitompul

Jakarta (Metrobali.com)-

Politisi Partai Demokrat Ruhut Sitompul menilai kabinet pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-Jusuf Kalla akan cepat terbentuk apabila tidak diganggu oleh pihak pendukungnya sendiri.

“Kalau ‘nggak’ direcoki saya rasa cepat (pembentukan kabinet). Kemarin malam sudah kumpul-kumpul ternyata ‘nggak’ jadi, kan kasihan sama pak Jokowi. Saya mohon pak Jokowi didukung lah,” kata Ruhut di Jakarta, Kamis (23/10).

Ruhut memandang dengan terpilihnya Jokowi sebagai Presiden RI maka yang bersangkutan merupakan presiden semua kalangan.

Dengan demikian, menurutnya, partai tidak perlu merecoki hak prerogratif presiden dalam menentukan menteri.

“Saya mohonlah, dia kan ‘user’, biarlah dia yang memilih. Untung dia masih terlindungi undang-undang sampai 14 hari (batas maksimal pengumuman kabinet), kalau tidak Koalisi Merah Putih pasti sudah ‘siap’,” ujar dia.

Ruhut mengatakan selama ini berdasarkan pengalaman Demokrat, mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selalu teliti menentukan menteri. Sehingga ketika persiapan sudah matang, sehari setelahnya langsung diumumkan nama-namanya.

“Tetapi apapun kita harus tetap beri semangat kepada Jokowi biar dia tetap tegar, dan kepada partai pendukung saya mohon jangan lah direcoki, kita sama-sama tahu kok dia itu presiden ingin mencari yang terbaik untuk bangsa ini melalui pembantu-pembantunya,” kata Ruhut.

Sejauh ini Jokowi belum mengumumkan nama-nama menteri dalam kabinetnya. Jokowi ditengarai masih mencari pengganti dari sejumlah nama menteri yang sebelumnya ditandai oleh KPK karena berpotensi berurusan dengan hukum. AN-MB