ilustrasi-mayat (1)

Denpasar (Metrobali.com)-

Instalasi Forensik Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Sanglah Denpasar menerima jenazah warga negara Inggris, Edwin Homphreesh (73) yang diduga tewas di tempatnya menginap di Jalan Sri Wijaya, Legian Kelod, Kuta, Bali, Kamis (21/8).

“Jenazah kami terima sekitar pukul 06.45 Wita dan langsung dilakukan pemeriksaan luar pukul 08.37 Wita,” kata Kepala Bagian SMF Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr Ida Bagus Putu Alit di Denpasar.

Ia menuturkan bahwa dari hasil pemeriksaan luar di ruang Instalasi Forensik RSUP Sanglah itu diketahui jenazah meninggal kurang dari delapan jam sebelum diperiksa.

Bagus Alit menegaskan saat dilakukan visum pada tubuh jenazah tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan dan penyebab kematiannya belum dapat ditentukan.

“Penyebab kematian belum diketahui. Namun, untuk mengetahui hasilnya harus dilakukan autopsi,” ujar Alit.

Sementara itu sampai saat ini belum ada permintaan autopsi dari pihak kepolisian maupun keluarga. “Jenazah saat ini masih dititipkan di Kamar Jenazah RSUP Sanglah,” katanya.

Jenazah sebelumnya sempat dibawa ke IRD RSUP Sanglah. Namun, sudah dalam kondisi tidak bernyawa ditempatnya menginap di Jalan Sri Wijaya, Legian Kelod, Kuta, Bali.

Sebelumnya Edwin sempat mengalami muntah-muntah di tempatnya menginap sebelum dibawa ke IRD Sanglah. Namun, setibanya di RSUP Sanglah sudah dalam kondisi tidak bernyawa. AN-MB