RSUD Buleleng Siap Terima Magang Mahasiswa Keperawatan Dari Jepang
Buleleng, (Metrobali.com)
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Buleleng dalam meningkatkan perannya sebagai rumah sakit tempat belajar bagi mahasiswa. Membuka kesempatan magang dan kerja di luar negeri bagi mahasiswa kedokteran, keperawatan, dan kebidanan.
Berangkat dari hal ini dan sebagai langkah awalnya, Direktur Utama (Dirut) RSUD Buleleng, dr. Arya Nugraha, menerima kunjungan dari guru besar Universitas Shunan, Jepang, Prof. Ueno. Yangmana kunjungan ini bertujuan untuk mempersiapkan penempatan mahasiswa keperawatan dari universitas tersebut untuk magang di RSUD Buleleng.
Dr. Arya Nugraha mengatakan RSUD Buleleng tidak hanya menerima mahasiswa dari Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) tetapi juga dari universitas lain, baik dalam maupun luar negeri. Program terbaru yang sedang dikembangkan adalah penerimaan mahasiswa keperawatan dari Universitas Shunan, Jepang.
“Mahasiswa keperawatan dari Jepang akan magang di sini, karena di negara mereka jumlah pasien sedikit. Sehingga pengalaman klinis mereka terbatas. Di sisi lain, ini juga membuka peluang bagi mahasiswa kita untuk magang di Jepang. Artinya lulusan kita bisa lebih mudah bersaing dan mendapatkan prioritas saat ingin bekerja di Jepang,” jelasnya pada Jumat, (12/3/2025).
Menurut dia, saat ini Jepang sedang membutuhkan banyak tenaga perawat lansia. Oleh karena itu, pihaknya berharap mahasiswa keperawatan Undiksha juga bisa magang di Jepang. Dengan begitu, mereka tidak hanya meningkatkan kemampuan klinis, tetapi juga belajar budaya dan bahasa Jepang secara langsung.
“Kalau mahasiswa kita sudah pernah magang di Jepang, tentu mereka akan lebih mudah diterima bekerja di sana. Ini menjadi nilai tambah dan daya saing bagi lulusan kita dibandingkan dengan lulusan dari universitas lain,” terang dr. Arya Nugraha.
Lebih lanjut ditegaskan guna mendukung program ini, maka pihaknya mengusulkan pemberian beasiswa bagi mahasiswa berprestasi yang ingin magang di Jepang. Selain itu, opsi biaya mandiri atau kerja sama pendanaan juga sedang dipertimbangkan.
“Ke depannya nanti, kami ingin menciptakan citra bahwa lulusan Undiksha yang magang di RSUD Buleleng memiliki peluang besar untuk berkarier di luar negeri. Ini juga akan menjadi daya tarik bagi mahasiswa baru untuk memilih Undiksha sebagai tempat mereka menempuh pendidikan,” pungkas dr. Arya Nugraha. GS