Foto : Simakrama Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur nomor urut 1, Wayan Koster-Tjok Oka Arta Ardana Sukawati (Koster-Ace) di Desa Pakraman Guliang Kawan, Desa Bunutin Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Senin (23/4/2018).

BANGLI (Metrobali.com)-

Simakrama Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur nomor urut 1, Wayan Koster-Tjok Oka Arta Ardana Sukawati (Koster-Ace) di Desa Pakraman Guliang Kawan, Desa Bunutin Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Senin (23/4/2018) berlangsung sangat meriah. Bahkan meski kegiatan berlangsung malam hari,  warga dari awal hingga akhir simakrama tak henti-henti mengeluk-elukan Paslon Koster-Ace juga Calon Gubernur Wayan Koster yang hadir secara langsung di sana.

“Hidup Koster-Ace, Koster Ace menang, menang, menang,  hidup Pak Koster,” teriak ribuan warga yang hadir. Selain itu selama kegiatan saat Koster menyampaikan misi visi serta program kerjanya,  ribuan warga selalu memberi aplaus tepuk tangan meriah kepada calon gubernur yang diusung PDIP, Hanura, PKB, PAN, PPP dan PKPI tersebut.

Foto : Simakrama Pasangan Calon (Paslon) Gubernur-Wakil Gubernur nomor urut 1, Wayan Koster-Tjok Oka Arta Ardana Sukawati (Koster-Ace) di Desa Pakraman Guliang Kawan, Desa Bunutin Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli, Senin (23/4/2018).

Mendapat sambutan yang begitu antusia serta meriah dari warga, Koster pun terlihat sumringah dan bersemangat menyampaikan segala visi misi dan program unggulannya antara lain, pendidikan gratis 12 tahun, pelayanan kesehatan gratis Karma Bali Sehat (KBS). “Nanti untuk pelayanan kesehatan gratis akan tiyang tambah jenis tanggungannya termasuk bisa cuci darah. Layanan kamarnya tetap kelas III seperti JKBM tapi fasilitasnya diperbaharui. Juga puskesmasnya ditingkatkan bisa melayani rawat inap,” jelasnya.

Untuk bidang pertanian dan perkebunan, Koster mengatakan akan memberikan prioritas utama yang dilaksankan secara terintegrasi dari hulu ke hilir. Mulai dari permodalan hingga pemasaran. Tak hanya itu, Koster juga memberi perhatian terhadap pembangunan desa pakraman. “Nanti bantuan untuk desa pakraman tiyang tingkatkan dari Rp 225 juta menjadi Rp 275 juta sampai Rp 300 juta per tahun yang langsung masuk ke rekening desa adat,” sebutnya.

Dalam kegiatan itu juga sejumlah perwakilan warga menyatakan kebulatan tekad mendukung, memilih dan memenangkan Koster-Ace dengan raihan 95 persen suara. Kemudian dilanjutkan dengan simulasi pencoblosan Paslon nomor urut 1 pada Pilgub Bali 2018.

Editor : Whraspati Radha